Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama melakukan kunjungan ke Eropa sebagai salah satu upaya meyakinkan negara-negara di benua itu atas sejumlah kesepakatan global pascakemenangan mengejutkan Donald Trump sebagai presiden AS. Eropa menilai kemenangan Trump membuat masa depan sejumlah kesepakatan, seperti isu program nuklir Iran dan isu lingkungan, menjadi tidak pasti. Obama sebelumnya sudah berupaya meyakinkan sekutu AS agar tidak khawatir. Dia menekankan membatalkan atau mengubah sebuah kesepakatan itu tidaklah mudah.
Kunjungan Obama ke Eropa kali ini sekaligus sebagai perpisahan setelah delapan tahun berkuasa. Presiden ke-44 AS itu mengawali kunjungannya ke Yunani, Selasa (15/11). Dalam pertemuan dengan Perdana Menteri (PM) Yunani Alexis Tsipras, dia membahas masalah utang dan krisis ekonomi Yunani serta masalah migran dari Timur Tengah yang datang ke sana. “Ini adalah kunjungan simbolis dan langka yang mengakui upaya Yunani untuk mengelola utang dan untuk menstabilkan negara,” ujar juru bicara pemerintahan Yunani Dimitris Tzanakopoulos.
Menurut Menteri Keuangan Yunani Euclide Tsakalotos, kemenangan Trump bisa memperkuat posisi Yunani melawan kreditur mereka. “Kita hidup di dunia yang tidak pasti dan ini bisa membantu Yunani. Karena Uni Eropa (UE) dan zona euro harus menunjukkan bahwa mereka dapat menyelesaikan masalah mereka sendiri,” ujar Tsakalotos kepada surat kabar Jerman TAZ. Yunani tengah berjuang untuk keluar dari resesi dengan melakukan sejumlah langkah penghematan ketat.
Obama juga berjanji akan terus mendesak kreditor Yunani untuk mengambil tindakan yang diperlukan dalam hal bantuan utang agar pertumbuhan ekonomi Yunani kembali kuat. “Agar reformasi menjadi berkelanjutan, orang membutuhkan harapan,” ujar Obama kepada surat kabar Yunani, Kathimerini. Setelah mengunjungi Yunani, Obama akan menuju Jerman untuk bertemu Kanselir Angela Merkel, Presiden Prancis Francois Hollande, serta PM Inggris Theresa May dan PM Italia Matteo Renzi. Obama akan mengakhiri kunjungannya di Peru untuk menghadiri pertemuan puncak forum Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC). Obama juga diperkirakan akan bertemu dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping di forum tersebut. (I-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved