Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
KANDIDAT Presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik Donald Trump mengecam keras pernyataan rivalnya, Hillary Clinton dari Partai Demokrat, Senin (12/9) waktu setempat.
Hillary menyebut para pendukung Trump sebagai orang-orang tercela dan menyedihkan. Tak hanya itu, ia juga menyebut para pendukung Trump cocok dikelompokkan sebagai ‘sekeranjang orang-orang menyedihkan’.
Hillary yang pernah menjabat menteri luar negeri mengatakan para pendukung Trump sebagai orang yang rasial, cabul, xenofobia, dan islamfobia. Ia mengecap pemuja Trump sebagai orang yang putus asa.
Trump tidak tinggal diam dan langsung bereaksi secara keras. “Kalian bisa saksikan sendiri pernyataan dia (Hillary) yang memecah belah warga Amerika Serikat,” ujar Trump.
“Anda (Hillary) tidak bisa mencalonkan diri sebagai presiden jika Anda memiliki penghinaan tersebut dalam hati Anda untuk pemilih warga Amerika Serikat,” tegas Trump. “Anda tidak bisa memimpin bangsa ini jika Anda memiliki pendapat yang merendahkan warganya.”
Trump mendesak Hillary untuk segera meminta maaf. “Dia bahkan mengelompokkan orang ke dalam keranjang seolah-olah mereka benda dan bukan manusia,” tambahnya. (AFP/Ths/I-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved