AS Setujui Penggunaan Pil Anticovid Bagi Warga Berisiko Tinggi

AMERIKA Serikat (AS), Rabu (22/12), menyeutjui penggunaan pil anticovid buatan Pfizer bagi warga risiko tinggi berusia di atas 12 tahun saat kasus virus korona melonjak akibat keberadaan varian Omikron di negara itu.

Paxlovid, yang terdiri dari dua tipe tablet, diberi otorisasi penggunaan darurat (EUA) oleh Badan Obat dan Makanan AS (FDA) setelah uji klinis membuktikan pil itu menurunkan risiko dirawat di rumah sakit dan kematian bagi warga risiko tinggi hingga 88%.

"Apa yang terjadi hari ini merupakan bukti dari kekuatan sains dan hasil dari inovasi serta kecerdasan Amerika," ujar Presiden AS Joe Biden sembari bejanji akan mengeluarkan undang-undang yang akan membantu Pfizer mendongkrak produksi.

FDA menggarisbawahi penggunaan pil itu hanya sebagai pelengkap dan bkan pengganti vaksin, yang masih tetap merupakan garis depan dalam perang melawan covid-19.

Kasus covid-19 di AS meroket akibat kehadiran varian Omikron. Setiap harinya, sekitar 150 ribu orang terinfeksi dengan 7.800 orang dirawat di rumah sakit dan 1.200 dalam kondisi kritis. (AFP/OL-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Basuki Eka Purnama