Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Keraguan Brexit Meningkat di Wales

AFP/Yan/I-1
10/12/2018 01:00
Keraguan Brexit Meningkat di Wales
(AFP/GEOFF CADDICK)

Bendera Uni Eropa (UE) 12 bintang ­ditampilkan dengan bangga di kampus baru Swansea University.

Uni Eropa membantu membiayai kampus ini bersama dengan banyak proyek lain di Wales, yang memilih mendukung Brexit pada 2016. Kini Wales mulai dibayangi kehilangan pendanaan UE mendekati hari Brexit.

“Kami telah menciptakan lapangan pekerjaan. Kami telah menciptakan pekerjaan di mana Anda mendapatkan keterampilan tinggi dan kami dapat memperluas kampus,” kata Pro-Wakil Kanselir Iwan Davies kepada AFP dalam kunjungan baru-baru ini.

Kampus seluas 26 hektare yang spektakuler di laut ini terletak di dekat pusat kota dengan populasi 245 ribu orang.

Uni Eropa telah membiayai lebih dari 100 juta pound sterling (112 juta euro, $127 juta) dari total 450 juta pound sterling untuk membantu universitas menjadi pusat keunggulan.

Dampak ekonomi proyek untuk Wales, yang memiliki beberapa wilayah termiskin di Inggris, diperkirakan mencapai 3 miliar poundsterling.
Swansea University merupakan salah satu dari banyak penerima dana Uni Eropa di Wales. Mulai dari proyek pelatihan profesional hingga teknologi energi terbarukan dan bahkan restorasi dan modernisasi jalan tol.

Dalam referendum 2016, sayangnya, 52,5% voter di Wales memilih untuk me-ninggalkan UE dan pembiayaannya hanya dijamin pemerintah Inggris hingga akhir 2020.

Pemerintah Wales memperkirakan dana Uni Eropa untuk Wales sekitar 600 juta per tahun. Ini untuk pembangunan ekonomi dan pertanian, selain program lain seperti pertukaran mahasiswa Erasmus atau Horizon 2020 untuk penelitian dan inovasi.

“Pendanaan yang kami miliki langsung dari Uni Eropa sangat penting bagi bagian-bagian ekonomi Welsh yang paling membutuhkan bantuan,” kata Mark Drakeford, Sekretaris Kabinet untuk Keuangan di pemerintah semiotonom Wales.

“Dalam dekade terakhir, program Uni Eropa telah membantu kami menciptakan 45 ribu pekerjaan baru di Wales dan 13 ribu bisnis baru,” katanya kepada AFP.

Parlemen Wales mengadakan pemungutan suara sendiri yang tidak mengikat pada kesepakatan Brexit pekan lalu. Hasilnya 57% menentang kesepakatan. (AFP/Yan/I-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik