Keunikan Pesta Pernikahan Harry-Markle

PERNIKAHAN yang sangat ditunggu-tunggu antara Pangeran Inggris Harry dan aktris Amerika Serikat (AS), Meghan Markle, di Windsor pada Sabtu (19/5) menunjukkan banyak cerita yang unik dan upeti yang tidak biasa.

Pernikahan itu dimanfaatkan sebagai rangkaian wisata dengan adanya tur royal delapan hari mengunjungi situs-situs simbolis monarki Inggris, bertemu dengan ahli kerajaan, dan pesta pada hari pernikahannya.

Segalanya tentang keluarga kerajaan dan pernikahan dapat diketahui dengan mengeluarkan uang sebesar 2.500 (US$3.400/2.800 euro).

Doa pernikahan royal pun telah disiapkan Gereja Anglikan yang menyusun doa sembilan baris untuk pasangan itu, dimulai dengan "Tuhan penuh cinta, kirimkan berkat Anda pada Harry dan Meghan, dan semua yang bergabung dalam pernikahan, itu... Mereka berdua bisa hidup dan tumbuh di cinta Anda."

Archbishop of Canterbury Justin Welby, pemimpin Anglikan, akan memimpin upacara.

Belum berhenti sampai di situ, saluran AS Lifetime menayangkan film When Harry Met Meghan: A Royal Romance' pada Minggu (13/5) terinspirasi oleh komedi kultus 1989 When Harry Met Sally.

Film itu mendramatisasi kisah cinta yang sedang berkembang dan pada satu titik Harry menyadari bahwa dia ingin menikahi seorang janda Amerika serta berteriak, "Dia membuatku bahagia jadi masa bodoh dengan tradisi!"

Meghan dimainkan aktris Netflix reguler Parisa Fitz-Henley dan Harry oleh Murray Fraser, yang muncul dalam seri ratu Victoria.

Restoran Sushi membuat menu bekal makan siang bertema When Harry met Meghan yang terdiri dari salmon, nigiri tuna yellowfin, alpukat, wortel parut, kacang hijau, dan mint maki segar, jahe putih, dan kecap.

Bahkan toko kue di London telah menyusun upeti gastronomi lainnya, termasuk kue mangkok, makanan pokok AS, yang di atasnya dilapisi dengan warna bendera Amerika dan Inggris.

Bagi mereka yang mencari sesuatu yang lebih keras, seorang pembuat bir Inggris telah membuat bir perayaan, menggabungkan lompatan Inggris dan Amerika dengan taburan ragi champagne.

Berteriak pada anak-anak, menghindari dokter gigi, bersumpah pada tim sepak bola Inggris yang tidak berguna, minum gin sebelum makan siang, merupakan beberapa tips tentang bagaimana Meghan dapat berintegrasi dengan lancar ke dalam kehidupan Inggris. Demikian menurut Dominic Green, seorang kontributor Inggris ke The Weekly Standard, AS.

"Anda bisa mempertahankan aksen Anda. Kami menyukai orang Amerika. Kami malu pada Madonna saat dia pura-pura menjadi orang Inggris," tandasnya.