Taiwan Berkomitmen Jaga Perdamaian

Ire/I-2
10/10/2017 23:31
Taiwan Berkomitmen Jaga Perdamaian
((AP Photo/Chiang Ying-ying).)

PRESIDEN Taiwan Tsai Ing-wen berjanji memperkuat militer pulau tersebut, tetapi tetap tidak memicu perang di tengah ketegangan dengan Tiongkok. Hal itu diungkapkannya dalam pidato perayaan Hari Nasional yang kedua kalinya sejak dia menjabat, Selasa (10/10). “Taiwan berkomitmen membangun jet militer dan kapal selam sendiri serta harus bersiap menghadapi peningkatan risiko cybersecurity dan spionase,” kata dia.

Tsai menambahkan moral dan tunjangan tentara juga harus ditingkatkan. “Meskipun memperkuat kemampuan militer, kami tidak berperang. Kami tetap berkomitmen menjaga perdamaian dan stabilitas baik di Selat Taiwan maupun di seluruh wilayah,” lanjut Tsai. Dia juga meminta Tiongkok untuk menemukan ‘cara-cara baru’ dalam berinteraksi lintas selat.

Hubungan kedua negara dengan cepat memburuk sejak Tsai berkuasa pada Mei lalu. Tiongkok memutus semua jalur komunikasi resmi dengan Taiwan karena tidak percaya pada Partai Progresif Demokratik yang pro-kemerdekaan. Taipei dan Beijing telah berpisah setelah perang saudara pada 1949. Akan tetapi, Tiongkok masih menganggap Taiwan sebagai provinsi yang perlu ditarik kembali di bawah kuasa mereka sekalipun dengan paksa.

Tiongkok telah berulang kali mengatakan bahwa Tsai harus mengakui kedua pihak merupakan bagian dari ‘satu Tiongkok’ dalam sebuah dialog, tapi hal itu ditolak pemimpin Taiwan tersebut. ‘Negeri Tirai Bambu’ itu telah meningkatkan tekanan kepada Tsai dengan mengirimkan satu-satunya kapal induk dan jet terbang di dekat pulau tersebut selama latihan militer.

Beijing juga menghalangi Taipei untuk berpartisipasi dalam berbagai acara utama berskala internasional. “Meskipun perbedaan politik di antara kedua pihak telah menyebabkan beberapa komplikasi, kami berhasil mempertahankan stabilitas dasar hubungan lintas selat,” kata Tsai yang menegaskan Taipei tidak akan pernah tunduk pada tekanan. (AFP/Ire/I-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya