Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
KAPAL perang Varyag dari Armada Angkatan Laut Rusia saat ini berada di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, dalam rangka kunjungan persahabatan ke Indonesia.
“Saya diundang Angkatan Laut Indonesia. Tujuan utama kami datang ke sini ialah untuk mempererat persahabatan antara Angkatan Laut Indonesia dan Rusia,” ujar Kapten Varyag Alexei Ulyanenko, di Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (23/5).
Kepal perang tersebut memiliki panjang 180 meter dan lebar 21 meter. Bobot kepal 11 ribu ton dengan awak kapal 510 orang.
“Kapal ini bisa menghancurkan kapal induk dan berbagai kapal perairan lainnya,” tegas Ulyanenko. Kunjungan kali ini juga ditujukan untuk melanjutkan dan meningkatkan kerja sama di bidang
angkatan laut kedua negara.
Selama di Jakarta, para perwira juga akan menikmati keindahan ‘Kota Batavia’. Selain itu, pada Rabu (24/5), personel angkatan laut kedua negara berencana melakukan pertandingan bola voli dan sepak bola.
Ulyanenko mengungkapkan, pada 25 Mei mendatang, Angkatan Laut Rusia dan Angkatan Laut Indonesia berencana menggelar latihan bersama, di antaranya communication exercise.
Pada Rabu (24/5), kapal Varyag akan dibuka untuk masyarakat Jakarta yang ingin melihat atau mengenal secara langsung armada perang Rusia tersebut. Acara tersebut digelar pada pukul 10.00 hingga 14.00 WIB.
“Silakan, saya mengundang semua masyarakat datang untuk melihat semua yang ada di kapal ini secara lebih dekat,” ujarnya.
Duta Besar Rusia untuk Indonesia Mikhail Galuzin mengatakan dialog antara Indonesia dan Rusia di bidang keamanan berjalan baik dan kian mendalam.
Ia menyinggung kunjungan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto yang saat ini tengah berada di Rusia untuk menggelar konsultasi dengan rekannya di negara tersebut. (Hym/I-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved