Asupan Nutrisi Berkualitas untuk Ibu Hamil

SERIBU hari pertama, yaitu saat bayi masih dalam kandungan hingga bayi berusia dua tahun, merupakan masamasa penting. Apa yang dimakan oleh ibu saat masa pembentukan tersebut akan memengaruhi tumbuh dan kembang bayi. Tidak hanya kuantitas asupan makanan, kualitasnya pun perlu diperhatikan. Oleh karena itu, para ibu harus menyadari pentingnya nutrisi yang terkandung dalam makanan agar bayi tumbuh optimal.

Ada beberapa jenis makanan bagi ibu hamil yang penting untuk diketahui. Poin yang penting adalah makanan harus memiliki kandungan tinggi kalsium dan protein. Pada trimester pertama, janin akan tumbuh pesat, dan asupan gizi yang baik sangat dibutuhkan untuk menunjang pertumbuhannya. Kandungan vitamin dan mineral dalam buah-buahan diperlukan oleh tubuh. Makan buah-buahan secara rutin juga sangat berguna bagi ibu untuk tidak merasakan nyeri ketika melahirkan hal anaknya.

Kebutuhan nutrisi lainnya yang harus dipenuhi adalah zat besi. Zat besi berfungsi untuk mendukung produksi sel darah merah sehingga ibu memiliki tenaga untuk beraktivitas dan tidak mudah lelah. Anemia merupakan penyakit yang rentan bagi ibu hamil. Oleh karena itu, asupan zat besi harus cukup karena zat ini berfungsi untuk menstabilkan jumlah darah sehingga terhindar dari penyakit anemia pada masa kehamilan. Setiap ibu pasti ingin memberikan yang terbaik untuk anaknya termasuk memberikan air susu ibu (ASI). Namun, tidak sedikit ibu yang bermasalah tidak bisa mengeluarkan ASI yang cukup untuk bayinya usai melahirkan. Zat besi bisa membantu regenerasi ASI dengan baik. Oleh karena itu, dengan asupan zat besi yang diperlukan sejak awal masa kehamilan, ibu bisa memberikan ASI untuk bayi. Zat besi bisa ditemukan pada ayam dan asparagus.

Kedua makanan juga ini dipercaya dapat mengurangi gelaja mual di pagi hari. Selain zat besi, asparagus kaya akan vitamin D. Brokoli juga sangat bermanfaat bagi tubuh karena kandungan zat besinya yang tinggi. Mengonsumsi kacang almon juga merupakan pilihan terbaik karena kandungan proteinnya yang tinggi dan kaya akan vitamin E dan omega 3. Selain almon, kacang okra juga mengandung asam folat yang baik bagi janin karena dapat mencegah cacat bawaan dan memberikan efek yang baik bagi wanita yang memiliki keluhan penyakit diabetes gestasional. Agar tidak bosan, berbagai olahan yang variatif, seperti bubur kacang hijau, es kacang merah, dan susu kacang.

Asam folat juga terdapat pada sereal, sayuran hijau, dan buah-buahan sitrus seperti jeruk. Konsumsi telur dengan kandungan protein dan vitamin D juga akan memberi kebaikan bagi janin, dan wanita hamil juga dapat mengonsumsi salmon yang kaya akan kandungan omega-3 untuk perkembangan janin. Memiliki anak dengan otak yang sempurna dan cerdas adalah keinginan setiap orang tua. Oleh karena itu, otak harus berkembang dengan baik. Zat DHA juga merupakan salah satu nutrisi penting karena DHA membantu pembentukan organ tubuh calon bayi, termasuk otak pada trimester ketiga. Nutrisi ini bisa diperoleh melalui susu untuk ibu hamil yang beredar di pasaran.

Tunjang kehamilan dengan susu

Susu berguna sebagai gizi tambahan. Walaupun banyak susu yang beredar di pasaran, ibu hamil harus cermat memilih susu yang dapat memenuhi nutrisi seimbang. Pilih susu khusus ibu hamil yang diperkaya dengan vitamin, DHA, asam folat, zat besi, dan berbagai zat lain yang bermanfaat bagi tumbuh kembang janin. Susu ini membantu memenuhi kebutuhan nutrisi mulai dari persiapan kehamilan, tahap awal kehamilan, masa kehamilan hingga masa menyusui.

Kandungan zat besi dalam Prenagen telah melalui proses mirkoenkapsulasi sehingga 3,5 kali lipat lebih banyak diserap oleh tubuh. Selain zat besi yang dikonsumsi pada ayam, asparagus, dan brokoli, zat besi pada Prenagen dapat membantu proses pertumbuhan janin dalam kandungan agar bisa memperoleh asupan oksigen yang cukup. Jika pasokan oksigen terhambat, janin bisa mengalami kelainan seperti cerebral palsy, penyakit jantung setelah kelahiran, hingga meninggalnya janin dalam kandungan.

Selain itu, zat besi yang menjadi penyedia sel-sel darah merah sangat berguna untuk menyalurkan makanan bayi dalam bentuk nutrisi. Nutrisi ini akan disalurkan ke plasenta melalui darah. Jika zat besi tidak cukup, asupan nutrisi untuk janin bisa terhambat. Kandungan vitamin dan mineral ibu hamil dapat terpenuhi dalam dua gelas susu Prenagen. Kedua kandungan ini dapat membantu menjaga daya tahan tubuh. Apabila asupan vitamin dan mineral tidak cukup, janin akan melemah dan potensi ibu mengalami keguguran akan semakin tinggi.

Kandungan DHA dalam susu Prenagen juga dapat membantu pertumbuhan organ penting pada janin. Tidak hanya otak, DHA juga baik untuk mata dan sistem saraf bayi. DHA yang cukup dipercaya dapat meningkatkan daya konsentrasi, kemampuan motorik, kemampuan mengolah informasi, daya ingat serta koordinasi yang baik antara mata dan anggota tubuh. Bukan cuma itu, Prenagen juga memiliki kandungan asam folat yang berfungsi membentuk tabung saraf yang merupakan awal dari pertumbuhan otak bayi di dalam kandungan.

Kekurangan asam folat selama masa kehamilan dapat memberi dampak buruk untuk janin karena akan mengakibatkan cacat tabung saraf saat bayi lahir. Cacat tabung saraf ini akan memengaruhi tampilan fi sik dan juga keadaan mental anak. Menjaga asupan nutrisi tidak hanya pada masa hamil, tapi juga setelah melahirkan. Ibu yang menyusui membutuhkan nutrisi dukungan dari Prenagen lactamom.

Prenagen lactamom diperkaya dengan asam folat, zat besi, omega-3, omega-6 dan inulin yang bertugas untuk meningkatkan kualitas ASI dan baik untuk perkembangan otak bayi. Kehamilan dan masa awal pertumbuhan bayi akan berdampak panjang untuk seumur hidup anak. Oleh karena itu, berikan yang terbaik untuk masa depan si buah hati. (Dari berbagai sumber/S1-25)