Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Maju Tanpa Takut Menabrak

17/12/2016 02:00
Maju Tanpa Takut Menabrak
(MI/Sumaryanto)

HIDUP dalam kegelapan bukan akhir.

Semangat dan keyakinan kepada Tuhan yang akan memberikan jalan terbaik bisa membukakan jalan.

Seperti yang dialami Wahyu Setiawan.

Saat berusia 11 tahun, pria yang tengah mengenyam pendidikan di Jurusan Pendidikan luar Biasa Universitas Sebelas Maret itu mengalami kecelakaan.

Kecelakaan itu berujung hilangnya penglihatannya.

Wahyu membuktikan kekurangan fisiknya tidak langsung menghancurkan hidupnya.

Ia mampu mengukir prestasi sebagai atlet difabel cabang atletik dan catur.

Hebatnya, atlet asal Solo itu sudah menjuarai berbagai macam event olahraga paralimpik baik skala nasional maupun internasional dengan mengalahkan atlet-atlet lain.

Di antaranya mendapatkan medali emas dalam cabang atletik lari 100 meter di pekan paralimpik pelajar nasional di Jakarta pada 2013 dan pekan paralimpik pelajar nasional pada 2015 di Bandung.

Untuk catur, Wahyu menyabet medali perak pada ajang Asian Pparacamps di Malaysia 2013 silam.

Pelatih lari, Wahyu, mengakui semangat juang dan mental yang dimiliki Wahyu.

Meski sudah tidak bisa lagi melihat, justru kekurangannya itu dijadikan kelebihan untuk membuat dirinya lebih bermanfaat bagi negara dan mengukir banyak prestasi.

"Yang saya suka dari Wahyu itu memang semangatnya yang tak pernah surut. Ia betul-betul semangat dan orangnya sangat berani. Kalau teman-temannya masih suka takuttakut saat latihan, kalau Wahyu ini justru lari saja tanpa takut menabrak apa pun," tutur pelatih lari Wahyu, Pajudi.

Saat ini Wahyu tengah fokus mempersiapkan diri untuk pekan olahraga cacat Provinsi Jawa Tengah, tahun depan.

Ke depan, Wahyu berharap kerja keras yang ia lakukan dapat memberikan hasil yang terbaik bagi dirinya, keluarganya, dan

Indonesia.

"Karena bagi saya, segala kekurangan yang ada di setiap diri manusia bukanlah menjadi penghalang untuk terus maju, berprestasi, dan memberikan sesuatu yang baik kepada banyak orang," pungkas Wahyu. (Rio/M-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya