Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
MUSISI muda Indonesia Joey Alexander yang sukses mencuri perhatian dengan kemampuannya bermain piano kembali meraih nominasi untuk penghargaan Grammy, Selasa (6/12). Kali ini, Joey mendapatkan nominasi untuk kategori Best Improvised Jazz Solo.
Musisi berusia 13 tahun itu meraih nominasi untuk karyanya Countdown yang terinspirasi dari karya klasik John Coltrane Giant Steps. Lagu itu hadir di album kedua Joey.
Joey sukses menarik perhatian media dan penggemar musik lewat gaya permainannya yang penuh perasaan.
Di ajang Grammy tahun ini, Joey meraih dua nominasi namun gagal menang. Grammy 2017 akan diserahkan di sebuah acara meriah pada 12 Februari mendatang.
Di Grammy 2017, Joey akan berhadapan dengan sejumlah nama besar musim Jazz termasuk putra Coltrane, Ravi Coltrane yang meraih nominasi untuk permainan saxophone solonya, In Movement.
Dua pianis jazz kenamaan, Brad Mehldau dan Fred Hersch, serta gitaris fusion John Scofield, juga meraih nominasi bersaing dengan Joey.
Lahir di Bali, Joey belajar piano di usia dini. Dia kemudian mendapat inspirasi dengan mendengarkan koleksi jazz milik orangtuanya.
Dengan minimnya pendidikan jazz formal di Indonesia, dia bermain dengan musisi dewasa sebelum orangtuanya memutuskan hijrah ke New York.
Profil Joey yang ditayangkan di acara 60 Minutes di televisi AS mengantarkan album terakhirnya ke chart Billboard 200. Dia menjadi musisi Indonesia pertama yang sukses melakukan hal itu. (AFP/OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved