Untar Sambut Persaingan Global

YAYASAN Tarumanagara melantik Prof Agustinus Purna Irawan sebagai Rektor Universitas Tarumanagara (Untar) periode 2016-2020 menggantikan Prof Roesdiman Soegiarso. Untar kini me­nge­depankan tiga pilar utama, yak­ni integritas, profesionalisme, dan entrepreneurship. Agustinus pun menyakini Untar memiliki potensi besar untuk menjadi per­guruan tinggi terbaik di Tanah Air.

Menurut Agustinus, tiga tata nilai (pilar) tersebut menjadi agen­da penting sehingga semua alumnus Untar, di samping memi­liki budi pekerti yang luhur, juga dapat mengimplementasikan in­tegritas, profesionalitas, serta kewirausahaan di masyarakat.

“Kita menyadari para pemim­pin, pengusaha, dan pebisnis ba­nyak bermasalah dengan integritas sehingga integritas sebaik­nya dipupuk sejak kuliah. Jadi mahasiswa sudah mempunyai in­tegritas mumpuni dan pada saat memasuki dunia kerja sudah terbangun,” ujarnya.

Sementara itu, profesionalitas juga menjadi nilai utama, jelas Agustinus, sebab mahasiswa se­te­lah lulus dari almamaternya tentunya harus bekerja secara pro­fesional di mana pun berada. Tentang nilai entrepeneurship, mahasiswa didorong untuk tidak harus menjadi pekerja tetapi da­pat menciptakan lapangan kerja.

Lebih dari itu, Untar mempu­nyai target memperbaiki pering­kat, akreditasi, mutu, serta meraih ISO universitas. Ke depan, target jangka panjang Untar ialah dapat menjadi salah satu perguruan ting­gi swasta papan atas di Indo­nesia dengan meningkatkan ka­pa­sitas dosen dan penguatan riset.

Mahasiswa Untar juga terus didorong mengembangkan kemampuan berbahasa Mandarin selain Inggris. “Kami mempersiapkan mahasiswa untuk bisa masuk ke dunia global. Kita tahu Tiongkok menguasai banyak hal. Kalau kita punya kemampuan berbahasa Mandarin, akan menjadi nilai tambah,” pungkasnya. (Ind/H-1)