Headline
Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.
Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.
ANGGOTA DPR mendorong terbentuknya Badan Perbukuan Nasional sebagai salah satu cara untuk meningkatkan pengelolaan buku yang menjadi salah satu kunci peningkatan sumber daya manusia.
Ketua Tim Panja RUU Sistem Perbukuan Sutan Adil Hendra dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, kemarin, mengatakan badan ini dapat mengoordinasikan seluruh pemangku kepentingan perbukuan sehingga buku-buku bisa didapat dengan mudah, murah, gampang diakses, dan bermutu. ”Kita usulkan Badan Perbukuan Nasional diisi oleh eselon 1 karena bagian pengawasan buku (Puskurbuk) yang ada di Kemendikbud sekarang dipegang eselon 3 sehingga tidak bisa mengambil keputusan langsung,” katanya.
Ia menambahkan, Pusat Kurikulum dan Perbukuan saat ini juga hanya memiliki kewenangan pengawasan pada buku pendidikan yang dibuat kementerian, sedangkan buku umum tidak bisa diawasi. (Ant/H-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved