Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
BIDANG Koordinasi Relawan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 (BKR Satgas Covid-19) menyelenggarakan kegiatan Penggalangan dan Peningkatan Kapasitas 1.000 Relawan Covid-19 di Wilayah Malang Raya.
Kegiatan yang diadakan di Grand Mercure Hotel Malang ini dilaksanakan dari tanggal 1 hingga 5 November 2021 mendatang.
Hadir dan meresmikan acara secara langsung adalah Deputi Bidang Pencegahan BNPB Prasinta Dewi, Ketua BKR Satgas Covid-19 Andre Rahadian, Vice President Industrial Relation Bank Danamon Abdul Hadi, Sekretaris BPBD Provinsi Jatim Erwin Indra Widjaja, dan Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kelapa Gading Jakarta Erfan Kurniawan.
Turut hadir pula pada kesempatan ini Direktur Kesiapsiagaan BNPB Pangarso Suryotomo, Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto, Wakil Walikota Batu H. Punjul Santoso, seluruh Kepala Pelaksana BPBD Wilayah Malang Raya, serta perwakilan pimpinan Forkopimda Wilayah Malang Raya, Senin (1/11).
“Rangkaian Kegiatan Penggalangan dan Peningkatan Kapasitas Wilayah Malang Raya ini dimulai dari Pelatihan Supervisi Lokal (30/10), Praktik Mengajar Fasilitator (31/10), dan Penggalangan dan Peningkatan Kapasitas Relawan Covid-19 selama lima hari yang dimulai dari tanggal 14 hingga 18 Oktober 2021 mendatang," jelas Andre Rahadian.
"Dalam jangka waktu lima hari tersebut, setiap harinya akan dilakukan dua sesi pelatihan dimana tiap sesi terbagi atas empat kelas dengan jumlah peserta 25 orang dalam tiap kelasnya. Jadi total peserta program pelatihan relawan berjumlah 1000 orang dengan 200 relawan yang mengikuti pelatihan tiap harinya,” ucap Andre.
Sebanyak 1000 relawan peserta yang mengikuti kegiatan ini merupakan perwakilan relawan dari berbagai daerah, instansi pemerintahan dan organisasi kemasyarakatan mitra kebencanaan di Wilayah Malang Raya.
Seluruh relawan akan mendapatkan lima materi pelatihan yang terdiri dari: 1) Pencegahan, Penyebaran dan Kebijakan 3M; 2) Gerakan 3T (Tracing, Treatment, Testing); 3) Relawan dan Kerelawanan; 4) Teknik Berkomunikasi Efektif; dan 5) Penggunaan Instrumen Monitoring Relawan Bersatu Lawan Covid (BLC).
“Antisipasi dan penanggulangan bencana di Indonesia, termasuk COVID-19, perlu melibatkan seluruh pihak melalui penerapan sinergi pentahelix," kata Prasinta Dewi.
"Maka dari itu, seluruh jajaran Pemerintah Daerah harus memahami konsep ini, yaitu sinergi pentahelix sebagai bentuk kolaborasi bersama yang terdiri dari pemerintah, akademisi, dunia usaha, media masa, dan seluruh lapisan masyarakat," jelasnya.
"Relawan juga merupakan aset pemerintah daerah yang menjadi SDM siap pakai dalam situasi penanganan bencana,” tutur Prasinta Dewi.
Prasinta Dewi menambahkan, “Keterlibatan dan sinergi semua pihak memiliki peranan yang signifikan dalam mengendalikan pandemi Covid-19. Maka saya berharap para relawan dapat turun tangan membantu masyarakat untuk menyelesaikan masalahnya dengan memberikan sosialisasi, edukasi dan melakukan pengembangan penanganan dan pencegahan berdasarkan konstektual budaya setempat."
"Jika hal tersebut bisa terealisasikan, maka saya yakin bahwa tingkat paparan Covid-19 di tengah masyarakat bisa terkontrol secara baik,” tambah Prasinta.
Dalam kesempatan ini dilakukan pula selebrasi penyerahan bantuan asuransi BPJS Ketenagakerjaan bagi seluruh relawan yang terdaftar dalam sistem data BKR Satgas Covid-19.
Asuransi ketenagakerjaan yang diberikan ini merupakan bentuk apresiasi serta donasi kepedulian yang ditunjukan Bank Danamon bersama dengan BPJSKetenagakerjaan atas upaya relawan dalam membantu penanganan Covid-19 di Indonesia.
Donasi ini juga bertujuan memberikan bukti jaminan keselamatan bagi para relawan yang terus bekerja berdampingan dengan risiko tinggi setiap harinya.
“Saya harap setelah mengikuti kegiatan ini dan ditambah dengan jaminan asuransi yang diberikan, para relawan semakin yakin untuk menjadi garda terdepan dengan turun di tiap titik lapisan masyarakat dengan memberikan sosialisasi dan edukasi terkait pentingnya penerapan protokol kesehatan 3M dan vaksinasi," jelas Erwin Indra Widjaja.
"Peran relawan dalam memberikan edukasi dan mendorong penggunaan masker dalam aktivitas sehari-hari akan menjadi salah satu tombak utama bagi perubahan besar dari segi penurunan angka Covid-19 di Provinsi Jawa Tengah,” tutur Erwin.
Kegiatan Penggalangan dan Peningkatan Relawan Covid-19 Wilayah Malang Raya adalah penutup rangkaian program setelah sebelumnya dalam tahun 2021 dilakukan kegiatan serupa di sembilan wilayah lain di Indonesia, diantaranya adalah Tangerang Raya, Bogor Raya, Bekasi, Samarinda, Daerah Istimewa Yogyakarta, Pekanbaru, Padang, Samarinda Raya, dan Palembang.
Dengan diselesaikannya rangkaian program ini, maka BKR Satgas Covid-19 sukses menggalang dan meningkatkan kapasitas 10.000 relawan penanganan Covid-19. (RO/OL-09)
UMKM menerima manfaat dari sisi mengenalkan produk, pemasaran, dan promosi.
PECINTA kuliner Nusantara dan wisatawan bisa menyerbu sejumlah pasar tradisional untuk menikmati jajanan legendaris di Kota Malang, Jawa Timur.
Sebanyak 55 personel Dishub bersiaga bersama petugas gabungan TNI dan Polri.
Menurut Nasir, kenaikan harga cepat berubah selama Ramadan ini. "Kenaikan harga terjadi dalam sebulan ini,” kata Nasir.
Pengurus PHRI Kota Malang mengambil sikap segera menemui DPRD dan Pemkot Malang guna mendapatkan solusi.
Menurut Purnawan yang juga aktivis Walhi Jatim, banjir di Suhat Malang karena tidak adanya saluran drainase yang mengalir ke kawasan Kedawung dan Tulusrejo.
Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur memastikan 12 dari 19 Sekolah Rakyat (SR) di Jawa Timur mulai beroperasi Senin (14/7). Sekolah tersebar di sejumlah daerah di Jawa Timur.
MUSIM tanam melon tahun ini di sejumlah wilayah sentra produksi Jawa Timur menunjukkan tantangan yang signifikan.
Kedatangan mereka ke Jatim patut mendapat apresiasi dan rasa bangga atas prestasi para pelajar asal Papua penerima Program Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM)
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak warga Jawa Timur yang bermukim di Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk berkontribusi dalam peningkatan kualitas SDM
57 Lokasi Wisata di Jawa Timur tersebut meliputi wilayah Banyuwangi, Bojonegoro, Bondowoso, Jombang, Kediri, Lawu, Malang, Mojokerto, Pasuruan, Saradan dan Tuban.
Untuk angkatan pertama ini baru disediakan tingkat sekolah menengah dengan kuota siswa SR sebanyak lima rombongan belajar (rombel) yang terdiri dari 125 orang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved