Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
KETUA Bidang Kesehatan DPP Partai NasDem Okky Asokawati mengaku vaksinasi merupakan salah satu prasyarat agar terbebas dari pandemi covid-19. Karena itu, mantan peragawati ini mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk mengikuti vaksinasi yang tengah digencarkan oleh pemerintah termasuk Partai NasDem.
"Ayo ikut vaksin, karena jelas sangat bemanfaat, salah satunya ketika seseorang terpapar virus," ungkap Okky Asokawati dalam keterangan tertulisnya, Selasa (6/7).
Okky mengatakan vaksinasi sangat bermanfaat terbukti mampu meredam gejala buruk kala terpapar covid-19. Vaksinasi juga dapat melindungi sesama setelah tercapai herd immunity.
"Saya positif beberapa waktu lalu, tapi gejalanya alhamdulillah ringan sekali. Cuma pegel, batuk-batuk sedikit. Ya sudah, setelah 3-4 hari lewat sudah (tak ada gejala lagi)," ujarnya.
Pengalaman yang dituturkan anggota DPR RI periode 2014-2019 itu juga dialami oleh banyak masyarakat yang terpapar covid-19 meskipun sudah divaksin.
"Karena dengan vaksin antibodi kita sudah terbentuk gitu ya. Meskipun tetap harus kita waspadai, bukan berarti kita harus lalai," imbuh mantan pemain sinetron ini.
Okky juga mengatakan, pemerintah saat ini tengah gencar menggelar vaksinasi di berbagai daerah. Partai NasDem turut menggelar kegiatan sama agar target vaskinasi 80% penduduk Indonesia bisa cepat terpenuhi.
Baca juga: Ratusan Warga Ikuti Vaksinasi di NasDem
Sementara itu, Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik DPP Partai NasDem Charles Meikyansyah mengatakan sebagai pengejewantahan dari instruksi Surya Paloh tersebut, Partai NasDem mendirikan Posko Siaga Covid-19 Sentra Vaksinasi NasDem Peduli di 5 wilayah DKI Jakarta.
"Ketua umum kami, Bapak Surya Paloh menginstruksikan agar kita membantu pemerintah dalam upaya mempercepat program vaksinasi. Pemerintah yang kita tahu bahwa mereka menginginkan satu juta vaksin minimal dalam sehari," ujar Charles saat meninjau Sentra Vaksinasi NasDem Peduli di Gelanggang Remaja Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (5/7).
Anggota Komisi IV DPR RI itu berharap apa yang dilakukan NasDem bersama BPBD DKI ini bisa mencapai target 500 orang per hati di tiap-tiap wilayah. Ada 5 wilayah yang menggelar vaksinasi yakni Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Timur, Jakarta Utara dan Jakarta Selatan.
"Mudah-mudahan bisa berjalan lancar dan aman, karena kami bekerjasama dengan dinas kesehatan dan pihak-pihak terkait lainnya. Karena itu pun mengucapkan banyak terima kasih," ujar legislator dari dapil Jatim IV ini.
Setelah DKI Jakarta, sambung Charles, program vaksinasi serupa juga akan digelar di wilayah lainnya seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten, Yogyakarta, bahkan di luar Pulau Jawa.
"Insya Allah kita upayakan dalam minggu-minggu ke depan kita juga akan melakukan hal yang sama di wilayah lainnya," pungkasnya.(OL-5)
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) dalam Surat Edaran mengenai kewaspadaan lonjakan covid-19 menyebut varian dominan yang beredar di Indonesia adalah MB.1.1.
DIREKTUR Pascasarjana Universitas YARSI dan professor di Griffith University, Tjandra Yoga Aditama, menanggapi perihal melonjaknya kasus covid-19 di Asia Tenggara seperti Thailand.
Sebanyak lebih dari 7 juta lansia sudah menerima vaksin covid-19 dosis ketiga atau booster hingga Minggu (7/1).
BIAYA vaksin covid-19 berbayar diatur di masing-masing fasilitas kesehatan. Kebijakan biaya mandiri vaksin covid-19 sama seperti aturan biaya vaksin influenza atau HPV.
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Kurniasih Mufidayati memandang belum saatnya menerapkan kebijakan Covid-19 berbayar.
Kris Dayanti pun mengimbau kepada Kemenkes untuk menyampaikan rencana vaksinasi Covid-19 dengan jelas kepada masyarakat agar tidak terjadi kegaduhan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved