MASJID Nursiah Daud Paloh Media Group membatalkan penyelenggaraan Salat Idul Fitri 1442 hijriah yang akan digelar di halaman parkir kompleks Media Group, Kedoya, Jakarta Barat, pada Kamis (13/5).
Ketua Dewan Pembina Masjid Nursiah Daud Paloh Arif Nugroho mengatakan pembatalan dilakukan dengan melihat perkembangan pandemi covid-19 yang semakin mengkhawatirkan belakangan ini.
"Kami juga mempertimbangkan arahan dari Kementerian Agama dan Gubernur DKI Anies Baswedan. Singkat kata, kami ingin menghindari mudarat yang lebih besar jika salat Id dilaksanakan dalam kondisi yang tidak kondusif," kara Arif yang juag Direktur Keuangan, HR, dan Technical Support Metro TV dalam keterangannya, Selasa (11/5).
Menurutnya, kasus terinfeksi virus korona sempat menurun, namun kini jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia berangsur kembali naik belakangan ini. Data per Selasa (11/5), jumlah kasus positif bertambah 5.021, sehingga totalnya menjadi 1.723.596 kasus. Sementara kasus kematian hari ini bertambah 247 kasus sehingga total kematian karena covid berjumlah 47.465 kasus.
Arif mengimbau kepada jemaah untuk melaksanakan Salat Idul Fitiri di rumah masing-masing.
Baca juga : Muslim Indonesia di Belgia Galang Donasi Bangun Masjid di Brussels
Sebelumnya, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, pada Senin (10/5), mengatakan kasus positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 7,9%.
"Sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 10,9%," terangnya. WHO menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%.
Sedianya, kata Arif, Masjid Nursiah Daud Paloh akan menghadirkan Khatib Idul Fitri Prof. Dr. M. Arskal Salim GP, Guru Besar Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif HIdayatullah Jakarta. Arskal yang juga Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Lektur, Khazanah Keagamaandan Manajemen Organisasi, Kementerian Agama RI, akan memberikan khutbah yang bertema "Idul Fitri di Masa Pandemi: Momentum Mudik ke Dalam Diri Sendiri."
Tak hanya Masjid Nursiah Daud Paloh, Masjid Istiqlal juga membatalkan Salat Idul Fitri Tingkat Kenegaraan 1442 H/2021 M. Pembatalan disampaikan Direktur Penerangan Agama Islam Dirjen Bimas Islam Kemenag RI Juraidi dalam suratnya tertanggal 10 Mei 2021. (OL-7)
