Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Siapa Saja yang Harus Mendapatkan Vaksin Hepatitis A?

Kumara Anggita
21/12/2019 23:15
Siapa Saja yang Harus Mendapatkan Vaksin Hepatitis A?
Vaksin Hepatitis A(Ilustrasi)

HEPATITIS A dapat dicegah dengan berbagai cara seperti menjaga kebersihan lingkungan. Terutama terhadap makanan dan minuman, melakukan perilaku hidup bersih dan sehat, dan dengan vaksinasi.
 
Vaksinasi di sini merupakan salah satu bentuk pencegahan penyakit yang efektif untuk menghindari penyakit ini dari anak, orang dewasa, hingga orang tua. Dr. dr. Sukamto, Sp.PD, K-AI, Direktur Pelayanan Sekunder dan Unggulan, Rumah Sakit Universitas Indonesia mengatakan bahwa ada beberapa orang yang perlu mendapatkan vaksinasi ini. Antara lain :
 
-Orang yang bepergian ke daerah endemik hepatitis A.

-Penderita kelainan faktor pembekuan darah yang menerima pengganti faktor pembekuan.
 
-Darah berbasis plasma.
 
-Penderita penyakit liver kronis.
 
-Pria yang berhubungan seksual dengan sesama pria.
 
Selain itu, Dokter Sukamto juga memberikan pemaparan beberapa cara penularan hepatitis A yaitu:
 
-HAV terutama ditularkan melalui rute feses-oral yaitu ketika seseorang yang belum terinfeksi mengalami kontak dengan atau menelan benda, makanan, atau air yang telah terkontaminasi feses orang yang terinfeksi.
 
-Virus ini juga dapat ditularkan melalui kontak fisik dengan orang yang terinfeksi. Termasuk kontak seksual dan tidak terbatas untuk kontak anal-oral.
 
-Penyebarluasan hepatitis A di kalangan pria yang berhubungan seksual dengan sesama pria telah dilaporkan.
 
-Penyebarluasan melalui air, walaupun jarang, biasanya terkait dengan air yang terkontaminasi limbah atau tidak diolah dengan baik.
 
Orang yang terkena penyakit ini perlu untuk beristirahat dalam waktu yang cukup lama. Ini karena masa inkubasi hepatitis A berentang 15-50 hari. Dan biasanya 14-28 hari.
 
"Vaksinasi hepatitis A adalah cara yang aman dan efektif untuk mencegah infeksi. Orang yang beresiko tinggi terkena hepatitis A dan orang yang beresiko tinggi mengalami konsekuensi negatif parah harus berdiskusi dengan dokter mengenai vaksinasi hepatitis A demi perlindungan diri,” paparnya.
 (Medcom/OL-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik