Headline

DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.

TNI Bangun Sektor Keagamaan

MI
13/2/2019 09:10
TNI Bangun Sektor Keagamaan
(ANTARA/Dhemas Reviyanto)

KEMENTERIAN Agama (Kemenag) mencanangkan moderasi beragama, kebersamaan umat, dan integrasi data untuk seluruh program pembangunan di sektor keagamaan. Tahun ini, program itu disinergikan dengan program TNI, yaitu TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD). "TMMD diharapkan dapat membentengi masyarakat dari perembesan radikalisme dan menangkal kemerosotan nilai budaya bangsa akibat pengaruh budaya global," ujar Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin pada pembukaan Rakornis TMMD ke-104, di Balai Sudirman, Jakarta, kemarin. Menurutnya, kemanunggalan TNI dengan rakyat merupakan kekuatan besar yang dimiliki bangsa ini sejak proklamasi sehingga wajib dijaga dan dipelihara sebagai modal ketahanan nasional.

Sementara itu, Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa, dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Asisten Teritorial Kasad Brigjen TNI Bakti Agus Fadjari mengatakan, TMMD merupakan sarana membantu percepatan pembangunan. "Desa sasaran TMMD menjadi desa percontohan yang berwawasan kebangsaan dan percontohan integrasi TNI dengan masyarakat sekitar guna memantapkan kemanunggalan TNI dengan rakyat," kata Kasad. Disampaikan Kasad, untuk menunjang kepentingan masyarakat, pada TMMD ke-104 beberapa sasaran fisik yang akan di kerjakan, di antaranya pembangunan maupun renovasi rumah ibadah dan distribusi kitab suci.

"Sedangkan sasaran nonfisik berupa ceramah-ceramah, pembekalan wawasan kebangsaan, temu tokoh agama dan tokoh masyarakat dengan aparat TNI/Polri, serta kegiatan kolektif bersama." TMMD juga disinergikan dengan kuliah kerja nyata/lapangan (KKN/KKL) mahasiswa perguruan tinggi yang berada di bawah naungan Kementerian Agama. "Diharapkan, dengan kebersamaan ini kemanunggalan TNI-rakyat betul-betul nyata dalam kegiatan TMMD," pungkasnya. (RO/H-2) 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : PKL
Berita Lainnya