Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
SALAH satu tantangan dalam pembanguan kehutanan ialah masih banyaknya masyarakat miskin yang tinggal di dalam dan sekitar hutan.
Sebanyak 70% masyarakat masih menggantungkan hidupnya dari pada sumber daya hutan, hampir di 35 ribu desa dan 10 juta orang di antaranya masih masuk kategori miskin dan tidak memilki akses legal terhadap sumber daya alam (SDA) hutan.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Alam dan Manusia (BP2SDM) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Helmi Basalamah, mengatakan kawasan hutan Indonesia yang saat ini seluas 125 juta ha amat potensial untuk mengatasi kemiskinan.
Hutan seluas 125 juta ha itu dibagi ke dalam 3 fungsi, mulai dari fungsi konservasi seluas 27,4 juta ha, fungsi lindung 29,66 juta ha, dan fungsi produksi 68,8 juta ha.
"SDA yang dimiliki harus mampu menjawab dan mengatasi kemiskinan. Tantangan besar lainnya dalam bidang lingkungan hidup adanya globalisasi dan over industrialisasi yang berdampak terhadap ancaman lingkungan yang sebagian sudah terjadi di Indonesia," kata Helmi dalam diskusi yang digelar Relawan Jaringan Rimbawan di gedung Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Selasa (8/5)
Dalam pembangunan kehutanan saat ini, lanjutnya, terjadi perubahan prinsipil dengan dilakukan reorientasi tata kelola hutan yaitu dari konsep timber management atau penebangan industri kayu dengan HPH/HTI, menjadi landscape forest management dan menjadi social community forest.
Hal itu, jelas Helmi, terwujud melalui program perhutanan sosial (PS) yang digencarkan pemerintah. Hingga saat ini sudah lebih dari 1,51 juta ha hutan sosial diberikan kepada masyarakat. Adapun total alokasinya seluas 12,7 juta ha.
"Program PS merupakan program pengelolaan hutan negara yang melibatkan masyarakat. Pentingnya program PS yang berdampak pada kesejahteraan petani, menjadi program prioritas nasional," imbuhnya. (OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved