Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
MEMBAWA bekal bagi sebagian orang ialah sesuatu yang dikaitkan dengan perilaku manja dan kekanak-kanakan. Namun, tidak demikian bagi pelakon Reza Restapop, 25.
Aktor pendatang baru itu mengaku tidak pernah merasa sungkan ataupun malu untuk membawa kotak makan pribadinya setiap hari. Kebiasaan tersebut rupanya telah dibawanya sejak masa kanak-kanak dulu. “Dari masih TK, mamaku selalu membiasakan aku buat bawa bekal. Selain untuk berhemat, juga menjaga kesehatan. Itulah yang menjadi alasan Mama selalu membuat makanan higienis dalam bekal,” terang aktor kelahiran Bandung tersebut.
Reza bercerita, pada masa itu dirinya kerap bertukar makanan dengan teman sekolahnya. “Aku tipikal yang suka berbagi bekal. Jadi, kalau ada yang enggak mau berbagi, kadang aku suka kesal, kenapa sih makanan saja enggak mau berbagi?” ujarnya. Bekal makanan sederhana favoritnya ialah nasi putih dengan telur dadar dan mi goreng.
Namun, sejak tinggal di sebuah lokasi penduduk Tionghoa di Singkawang, Kalimantan Barat, bekalnya sering didominasi masakan-masakan Tionghoa. Teman-teman di sekolahnya kerap ingin mencoba berbagai masakan yang ia bawa dalam bekalnya.
Diet ketat
Hingga kini pun, Reza kerap membawa bekal ke lokasi syuting. Bedanya, kali ini teman-teman jarang meminta bekal makanannya karena isinya sayur dan rebusan. “Memang belakangan aku lagi (menekuni) body building. Jadi, bawanya memang makanan rebusan semua. Aku sih rela berbagi, silakan lo, tapi teman-teman biasanya enggak suka,” candanya.
Kebiasaannya diet untuk menjaga bentuk badan menjadikan pria yang terkenal melalui karier FTV-nya tersebut harus selalu mengatur pola makan. Kedisiplinan dalam memilah-milah makanan memang diakui rekan-rekan kerjanya di lokasi syuting.
Dua kotak makan dan tiga botol minuman dia siapkan setiap pagi untuk bekal jika harus bepergian. Satu kotak makanan untuk pagi hari dan sisanya untuk sore. “Kalau malam, aku sudah tidak makan lagi dan sudah hampir setahun ini aku selalu makan makanan yang tanpa garam, nasi merah, dan rebusan. Tapi aku pasti kasih satu hari dalam seminggu buat makan apa saja di hari itu, tapi konsekuensinya aku harus olahraga lebih banyak,” terang Reza ketika bertandang ke Kantor Media Indonesia.
Menurutnya, sebagai pekerja seni dan juga olahragawan, dirinya dituntut untuk tampil prima. Diet ketat menjauhi produk yang digoreng merupakan upayanya menjauhi makanan berlemak. “Itulah mengapa aku memilih makanan yang direbus. Para binaragawan juga memilih itu untuk menambah massa otot kok,” kata dia.
Lulusan SMA Santo Ignasius Singkawang, Kalimantan Barat, itu baru enam tahun menetap di Jakarta. Hidup di perantauan membuatnya semakin mandiri, termasuk mengurus kebutuhan kehidupan pribadinya. Dia tidak segan untuk berbelanja ke pasar tradisional agar mendapatkan produk yang segar. “Saya belanja dua hari sekali untuk membeli ayam, ikan, juga sayuran, untuk bekal makanan. Itu rutin saya lakukan dan telah berlangsung lama,” tutup pemilik nama asli Reza Rostapop itu. (H-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved