Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
AIR mata I Gusti Ngurah Putu Wijaya, 73, menetes seusai ia mementaskan drama Oh di Institut Seni Indonesia, Yogyakarta, Rabu (21/2) malam. Pentas itu sangat berarti baginya karena ia pentas bersama anak lelakinya, Taksu Wijaya yang berperan sebagai pengacara muda, juga istrinya, Dewi Pramunawati sebagai suster. Keduanya tergabung dalam Teater Mandiri yang dipimpinnya. Pentas Putu Wijaya digelar seusai ia dianugerahi gelar doctor honoris causa pada siang harinya. "Saya sampai menangis. Terima kasih penonton malam hari ini hebat. Tatsu bisa bermain dengan baik karena penontonnya hebat," kata Putu Wijaya.
Karena sudah lelah dan kehabisan suara karena menangis, Putu yang kini banyak duduk di atas kursi roda itu pun mengurungkan sesi tanya jawab dengan penonton. Pertanyaan-pertanyaan pentonton akan dijawab pada sesi seminar Kamis (22/2).
Bagi Putu, banyak hal yang sudah berubah di dunia ini sehingga tantangan juga berubah, termasuk di dunia teater. Tugas manusia untuk terus menjawab tantangan yang ada pada setiap zaman. (AT/H-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved