Ganjar Pranowo Mengapresiasi Tradisi Buka Luwur

GUBERNUR Jawa Tengah Ganjar Pranowo, 48, mengapresiasi masyarakat Kabupaten Kudus dan sekitarnya yang antusias mengikuti tradisi buka luwur di Makam Sunan Kudus, Sabtu (30/10). "Selain itu, tradisinya juga masih berjalan serta kehidupan religiusnya juga terjaga dengan baik," ujarnya. Ia juga mengapresiasi peran semua pihak dalam merawat sebuah peninggalan yang memiliki relasi spiritual. "Kami menganggap ini kehebatan bangsa Indonesia," ujarnya. Tradisi buka luwur (kain/kelambu penutup makam) setiap tahunnya tidak pernah sepi dari kunjungan masyarakat dari berbagai daerah.

Mereka memadati kompleks Makam Sunan Kudus guna memperebutkan nasi uyah asem dan nasi jangkrik goreng. Tradisi buka luwur yang diselenggarakan setiap 10 Muharam atau pada Sabtu (30/9) merupakan ritual keagamaan untuk menandai penggantian kelambu di Makam Sunan Kudus. Ribuan warga rela antre panjang hanya untuk mendapatkan nasi uyah asem serta nasi jangkrik. Nasi bungkus yang diperoleh dari prosesi buka luwur dipercaya sejumlah masyarakat akan mendatangkan berkah.

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Dedy P