Ramadan Bikin Solid Keluarga

KENDATI musim mudik belum terasa, tetapi presenter Fenita Arie, 31, telah mematangkan rencana pulang kampung ke Palembang, Sumatra Selatan. Terlebih, Idul Fitri sebelumnya ia tidak bisa mudik karena sedang hamil besar. “Yang membuat rindu Lebaran di kampung adalah salat Id bersama keluarga, apalagi tetangga sendiri juga sudah dianggap keluarga dekat. Setelah salat Id pasti juga berkumpul di rumah orangtua, lalu bertandang ke rumah saudara meskipun sudah ketemu. Tapi tradisi saling membalas itu yang seru,” kata Fenita seusai menjadi bintang tamu dalam peluncuran makanan bayi, Promina Puffs, di Jakarta, Rabu (7/6).

Bermobil ke Palembang
Mudik dan macet, seharian di jalanan karena macet justru dirasanya sebagai cerita rutin yang seru. Fenita dan sang suami yang sama-sama berkarier sebagai presenter, Arie Untung, 41, dua tahun lalu memang sempat mudik lewat jalan darat ke Palembang, tentunya menyertakan perjalanan menyeberang Selat Sunda. “Ramainya orang, macet, dan meng­antre itu yang bikin seru suasana mudik,” ujar ibu tiga anak itu.

Tahun ini, Fenita berencana mudik menggunakan pesawat. Namun, tetap saja akan terjadi kehebohan karena kali ini ia membawa serta Athalla, putra bungsunya yang berusia 9 bulan. “Baru berasa mudik memang saat mudik pakai mobil tapi ternyata jauh, belum lagi harus nyeberang laut. Athalla juga masih kecil,” kata Fenita.

Wahana belajar
Mudik, bagi Fenita dan keluarga, juga jadi wahana belajar. Kedua anaknya, Gavin dan Aisyah Mikhaila, pun belajar beradaptasi. Ditinggal asisten rumah tangga, keduanya memilih baju serta barang bawaannya masing-masing. “Walaupun banyak mainan yang dibawa, tapi aku tanamkan tanggung jawab, untuk ikut turun tangan membawa barang-barang,” kata Fenita.

Mudik kali ini, kata Fenita, keduanya dipastikan akan bergantian menggendong adik kecilnya, merekatkan relasi keluarga agar kian solid. Penanaman nilai-nilai itu, kata Feni­ta, ia tanamkan secara intens karena syuting sebagai presenter dianggapnya bukan pekerjaan utama. “Prioritas saya tetap keluarga,” kata Fenita. (M-1)