Cover Me Not Hadirkan Bikini dan Pakaian Bermotif Batik Parang

BATIK parang lereng merupakan salah satu motif batik khas yang berasal dari Jawa, khususnya Daerah Istimewa Yogyakarta dan Solo. Motif batik parang tidak hanya menarik apabila disulap menjadi pakaian yang bisa dikenakan di berbagai kesempatan.

Akan tetapi, motif batik parang juga bisa mempercantik tampilan bikini. Beberapa bikini dengan cuttingan yang modis dipercantik dengan sentuhan motif batik parang bisa menjadi pilihan yang pas sebagai pakaian renang bernuansa wastra dengan gaya yang trendi.

Baca juga : Populerkan Batik Tegalan, BI Tegal Gelar Capacity Building

Ada pula kemeja dengan corak batik parang untuk pria. Beberapa pakaian tersebut merupakan koleksi dari label Cover Not Me bertajuk Lereng Collection. 

Kolekai Lereng ditampilkan di peragaan busana Jakarta Fashion Week (JFW) 2025 pada Sabtu (26/10). Peragaan busana tersebut merupakan persembahan dari Dewi Luxe Market dari Majalah Dewi berjudul She Rises di JFW 2025 yang digelar di Pondok Indah Mall, Jakarta Selatan pada Sabtu (26/10). 

Cover Me Not merupakan label yang setiap koleksinya kerap membawa kultur-kultur Indonesia. Label ini milik seorang model bernama Kelly Tandiono yang lahir dari keinginannya untuk membuat pakaian yang menawan untuk wanita dengan berbagai tipe bentuk tubuh.

JFW 2025 digelar di Pondok Indah Mall (PIM) 3, Jakarta Selatan, pada 21-27 Oktober 2024. Acara ini menampilkan karya dari 120 lebih desainer dan rumah mode dalam 34 peragaan busana.

JFW yang memasuki tahun ke-17 penyelenggaraan, mengusung tema Future Fusion: Tradition Meets Innovation dengan fokus pada wastra tradisional Nusantara untuk mendorong para perancang mengedepankan budaya lokal dalam berinovasi. (M-4)