Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
BANDARA Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan, Balikpapan berhasil menembus peringkat 6 dunia untuk kategori pelayanan terbaik. Sebelumnya, pada 2014 Bandara SAMS Sepinggan menduduki posisi 16 dunia.
Untuk tahun ini mereka harus bersaing dengan 75 bandara internasional yang tergabung dalam anggota Airports Council International (ACI) di kelas bandara dengan jumlah penumpang 5-15 juta orang per tahun.
"Saya kaget Bandara Balikpapan menduduki posisi ke-6. Saya masih ingat betul sebelumnya ketika itu (2014) ada di posisi 16 dunia. Ini patut diapresiasi kepada teman-teman atas kinerjanya selama ini," kata Direktur Operation PT Angkasa Pura I Wendo Asrul Rose saat konferensi pers Airpport Excellence (Apex) in Safety di Balikpapan, Selasa (1/11).
Penilaian dari ACI terkait pelayanan dilakukan berkala setiap bulan. Pada triwulan ketiga 2016, skor terakhir yang diperoleh Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan ialah 4,8 dari skala 5.
Wendo menilai hasil yang diraih itu tak lepas dari kerjasama antara manajemen dan semua pihak tentang pentingnya pelayanan dan kenyamanan serta keamanan bandara. Ia pun mengapresiasi manajemen Angkasa Pura I Balikpapan yang terus menghadirkan inovasi untuk memuaskan pelanggan.
"Alhamdulillah dengan 22 inovasi yangsudah dilakukan teman-teman untuk airport service kepada penumpang, kita bisa duduk di ranking 6. Inovasi harus jalan terus, karena tanpa inovasi kita akan terpuruk," tuturnya.
Dalam kesempatan itu, GM Angkasa Pura I Balikpapan Pujiono mengungkapkan bila pihaknya belum puas dengan raihan saat ini. Ia menilai masih banyak sektor yang harus dibenahi untuk memuaskan penumpang.
"Saya masih merasa banyak yang harusdibenahi. Peningkatan pelayanan ini tidak boleh berhenti. Mulai dari penumpang masuk bandara sampai terbang meninggalkan bandara itu menjadi target yang harus kita pertanggungjawabkan," pungkasnya. (X-12)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved