Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
PERTUMBUHAN Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia terus menunjukkan lonjakan yang signifikan. Bahkan, UMKM telah menjadi tulang punggung yang kuat, serta memberikan kontribusi besar dalam menciptakan lapangan kerja dan pertumbuhan ekonomi dalam skala nasional.
Di era digital saat ini, semakin banyak peluang baru yang hadir dan solusi bagi para UMKM untuk terus bertahan dan mendorong potensi bisnisnya. Secara khusus melalui e-commerce yang telah menjadi platform berjualan yang diandalkan oleh para pelaku usaha lokal di Indonesia.
Banyaknya inovasi yang dihadirkan oleh platform e-commerce saling berkesinambungan untuk membantu penjual lokal dan UMKM dalam mengembangkan bisnis dan mendapatkan keuntungan, serta merasakan manfaat yang maksimal.
Dalam meningkatkan online presence yang berpengaruh pada peningkatan penjualan, aspek- aspek yang dimiliki oleh sebuah platform menjadi penting. Perlombaan untuk menghadirkan inovasi terbaik antar pemain semakin sengit terlihat dari hasil riset yang dilakukan oleh IPSOS bertajuk
‘Understanding The Potentiality In E-commerce Seller’ pada bulan Maret lalu, penelitian ini dilakukan dengan responden penjual yang berjualan online, dimana mayoritas merupakan pelaku usaha lokal, baik mitra brand maupun UMKM.
Riset IPSOS menunjukkan Shopee (65%) diasosiasikan sebagai marketplace yang paling memberikan omzet terbesar bagi bisnis para online seller, berada di atas Tokopedia (16%), TikTok Shop (9%), serta Lazada (6%). Lebih dari itu, berdasarkan pilihan responden, Shopee (59%) juga menjadi marketplace di urutan pertama yang paling memberikan keuntungan terbanyak bagi bisnis para online seller, diikuti oleh Tokopedia (20%) di urutan kedua, dan TikTok Shop (8%), dan Lazada (7%).
Baca juga: Aurel Hermansyah Sukses Jual Lebih dari 16 Ribu Produk di Shopee Live Saat Puncak Kampanye Shopee 9.9
Untuk mengetahui seberapa baik citra pemain e-commerce menurut para seller, IPSOS menggunakan beberapa indikator, antara lain;
● Pada indikator Top Of Mind (TOM), Shopee unggul dibanding marketplace lainnya. Shopee (67%) menempati urutan pertama di benak online seller, diikuti oleh Tokopedia (16%), TikTok Shop (6%), serta Lazada (6%). Artinya ketika para online seller mendengar platform marketplace, Shopee menjadi merek yang pertama kali muncul di benak mayoritas seller.
● Berdasarkan indikator Brand Used Most Often (BUMO), platform marketplace yang paling sering digunakan oleh mayoritas online seller adalah Shopee unggul di peringkat pertama dengan angka 80%, disusul oleh Tokopedia (10%), TikTok Shop (6%), dan Lazada (3%).
● Selain itu, menggunakan pendekatan Loyalty Ratio, diketahui performa Shopee dinilai sangat baik dengan persentase 84%, diikuti oleh Tokopedia (14%), TikTok Shop (10%), dan Lazada (6%).
Seiring dengan meningkatnya minat masyarakat untuk memenuhi berbagai kebutuhan secara online, para pelaku usaha lokal dan UMKM bermunculan untuk menjawab tingginya animo tersebut dengan mengandalkan e-commerce. Hal ini menunjukkan digitalisasi telah mengubah cara UMKM beroperasi dan berinteraksi dengan konsumen. Dengan akses ke teknologi digital, UMKM dapat menjangkau pasar yang lebih luas, meningkatkan efisiensi operasional, dan memperoleh akses ke berbagai sumber pendanaan. Salah satu tren digital yang dapat dimanfaatkan oleh UMKM adalah berjualan melalui live streaming.
Live streaming merupakan bentuk pemasaran online dimana penjual menampilkan produk mereka secara langsung melalui platform e-commerce. Ini memberikan peluang bagi UMKM untuk menciptakan proses jual beli yang lebih interaktif sehingga dapat menunjukkan produk mereka secara real-time, menjawab pertanyaan konsumen, dan mendorong pembelian secara langsung selama siaran berjalan.
Memanfaatkan teknologi dan fitur live streaming ini menghadirkan banyak peluang bagi UMKM untuk meningkatkan visibilitas, menjangkau konsumen yang lebih banyak, dan akhirnya meningkatkan penjualan dan pertumbuhan bisnis. Tentu kemudahan ini tidak hanya membantu UMKM untuk bertahan, tetapi juga memberikan peluang untuk inovasi dan kolaborasi guna mendorong pertumbuhan bisnisnya. Melalui riset Populix yang bertajuk “Understanding Live Streaming Shopping Ecosystem in Indonesia” pada bulan Juni lalu, menunjukkan 69% responden memilih Shopee Live sebagai fitur live streaming yang paling sering digunakan oleh masyarakat Indonesia, jauh melampaui TikTok Live (25%). Shopee Live juga menjadi fitur live streaming yang paling diingat oleh masyarakat dengan hasil 60% responden, sementara TikTok Live hanya mendapatkan 30% saja.
Jika ditelaah, Shopee Live memang dirancang sebagai salah satu fitur di e-commerce Shopee untuk menghadirkan pengalaman berbelanja interaktif, sehingga siapapun pengguna baik pembeli dan penjual yang membuka Shopee Live memang sudah memiliki intensitas untuk jual beli secara real-time. Sebaliknya, TikTok Live sendiri adalah bagian dari platform sosial media milik TikTok. Fokusnya lebih diutamakan ruang konten kreatif, seperti musik, dance, tips, maupun komedi, sehingga intensitas masyarakat membuka platform TikTok Live akan lebih cenderung sebagaihiburandibandinguntukberbelanja.
Melihat hal tersebut, fitur live shopping dari platform belanja e-commerce seperti Shopee Live akan lebih cocok untuk para brands dan sellers yang ingin memaksimalkan penjualannya dikarenakan traffic yang datang ke Shopee Live sudah mempunyai rencana dan niat berbelanja, sementara traffic yang datang di TikTok Live bercampur dengan mereka yang sekedar mencari hiburan dibanding niat berbelanja.
Selaras dengan data penggunaan live streaming platform, Shopee Live menunjukan porsi pangsa pasar dari jumlah dan nilai transaksi yang tertinggi. Dimana pada indikator pangsa pasar jumlah transaksi (share of order), Shopee Live berhasil mencatatkan pangsa pasar jumlah transaksi tertinggi (56%) dalam 6 bulan terakhir, jauh melampaui TikTok Live dengan persentase 30%. Sedangkan pada pangsa pasar nilai transaksi (share of revenue), Shopee Live menduduki peringkat pertama dalam mencatatkan nilai transaksi terbesar, yaitu 54% jauh di atas TikTok Live (31%).
Hal ini menunjukkan Shopee Live tidak hanya memberikan interaksi secara proaktif dan membangun kepercayaan, sesi live stream yang dihadirkan dapat menjadi ruang bagi penjual untuk lebih dekat dengan pembeli dan mendapatkan keuntungan secara langsung yang lebih maksimal. Fitur live streaming dari platform belanja e-commerce seperti Shopee Live ini juga lebih cocok untuk para penjual lokal dan UMKM yang ingin memaksimalkan penjualannya dikarenakan traffic yang besar, promo yang lebih banyak dan traffic yang memang sudah ada rencana dan niat belanja dari awal.
Keunggulan dari Shopee Live mendapatkan respon luar biasa dari seluruh pengguna khususnya pada kampanye 9.9 kemarin. Fitur ini memberikan dukungan nyata pada peningkatan penjualan harian para pelaku usaha lokal dan UMKM yang bergabung di Shopee Live. Salah satu contoh brand lokal yang menarik perhatian karena sukses mengoptimalkan peluang yang diberikan adalah brand lokal kecantikan BHUMI yang berhasil meningkatkan transaksi penjualan di sepanjang kampanye 9.9 mencapai 27 kali lipat berkat fitur interaktif serta promo eksklusif yang tersedia di Shopee Live.
Selain itu, brand lokal fashion pria Geoff Max yang juga menjadikan Shopee Live sebagai salah satu strategi bisnisnya di tahun ini. Sepanjang kampanye 9.9, Geoff Max berhasil mencatat peningkatan transaksi di Shopee Live hingga 130 kali lipat dibandingkan dengan hari biasa. Pencapaian yang serupa juga dirasakan oleh brand lokal Tally yang berhasil mencetak peningkatan omzet hingga 75x lipat di Shopee Live. Hal ini semakin menunjukan,keputusan para pelaku usaha lokal untuk mengadopsi fitur Shopee Live sebagai salah satu strategi pemasaran merupakan langkah yang tepat.
Rupanya, Shopee Live masih mendominasi dan disambut baik oleh para penjual lokal dan UMKM. Fitur live streaming yang mudah, lengkap, dan keuntungan memberikan dampak positif nyata pada perkembangan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dalam negeri. Melalui fitur Shopee Live, UMKM di Indonesia dapat memanfaatkan peluang ini untuk mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan. (Z-10)
Kedua pelaku mempekerjakan anak di bawah umur itu untuk menjadi host siaran langsung (live streaming) adegan dewasa.
Panduan jadi moderator live streaming andal! Tingkatkan engagement, kelola chat, cegah spam. Tips & trik sukses memandu siaran langsung di sini!
Nonton bola gratis? Cari tahu cara live streaming pertandingan sepak bola favoritmu tanpa ribet! Panduan lengkap, legal & aman. klik disini!
Laga Barcelona vs Real Madrid itu akan digelar pada Minggu (5/11) pukul 21.15 WIB. Kedua tim akan sama-sama bermain ngotot untuk memperebutkan tiga poin penting di La Liga musim 2024/2025.
Pada pertandingan tandang ini, Blaugrana membawa 23 pemainnya ke Italia yang didominasi oleh pemain La Masia.
Streamer game, Eko Oura dan Setiawan Ade yang melakukan live streaming gim di Youtube untuk penggalangan dana. Mereka berhasil kumpulkan Rp244 Juta untuk Yayasan Anak.
kehadiran marketplace (lokapasar) membuka peluang luas bagi pelaku usaha, termasuk sektor UMKM,
Bingung pilih nama domain toko online? Temukan tips & trik jitu memilih nama domain yang menarik, mudah diingat, dan SEO-friendly. Klik sekarang!
Panduan lengkap membuat toko online dengan WooCommerce! Mudah, cepat, dan efektif. Raih omzet tinggi dengan tips terbaik ini. Mulai sekarang!
Panduan lengkap buat sistem pembayaran online untuk toko e-commerce Anda! Aman, mudah, dan tingkatkan penjualan. Klik & pelajari caranya!
Panduan lengkap membuat toko online dengan Shopify. Pelajari langkah mudah, tips sukses, dan raih penjualan pertamamu sekarang! Mulai bisnis online-mu hari ini.
Tentukan harga produk online yang tepat! Pelajari strategi pricing terbaik untuk maksimalkan keuntungan dan tarik pelanggan. Tips mudah diterapkan, klik sekarang!
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved