Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Bulog Pastikan 92 Ribu Ton Cadangan Beras Pemerintah Telah Digelontorkan

Despian Nurhidayat
18/1/2023 14:00
Bulog Pastikan 92 Ribu Ton Cadangan Beras Pemerintah Telah Digelontorkan
Ilustrasi(Antara)

Sekretaris Perusahaan Perum Bulog Awaludin Iqbal mengatakan bahwa pihaknya sudah menggelontorkan 92 ribu ton cadangan beras pemerintah (CBP) ke pasar melalui program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). Bahkan, menurutnya penyaluran CBP dapat menyentuh angka 100 ribu ton pada hari ini.

"Data pagi ini penyaluran sudah 92 ribu ton (CBP). Mungkin sore sudah tembus 100 ribu ton," ungkapnya kepada Media Indonesia, Rabu (18/1).

Penyaluran SPHP sendiri dikucurkan ke pasar induk, pasar eceran tradisional, ritel modern, dan online setiap hari oleh Bulog.

Lebih lanjut, Iqbal memproyeksikan bahwa penyaluran CBP pada Januari 2023 ini dapat menembus kisaran 220 ribu ton nantinya. Angka tersebut dikatakan menyamai penyaluran CBP pada Desember 2022 yang mencapai 220.548 ton.

Dia memastikan bahwa penyaluran CBP yang dilakukan oleh Bulog akan berlangsung secara masif. Langkah ini dilakukan guna meredam gejolak harga beras yang saat ini melambung tinggi.

"Intinya untuk meredam gejolak harga beras yang terjadi akibat stok di pasaran yang tidak cukup banyak karena belum masuki masa panen raya, Bulog secara masif menggelontorkan beras (CBP) lewat program SPHP," ujar Iqbal.

Perlu diketahui, berdasarkan pantauan dari Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok Kementerian Perdagangan, per 13 Januari 2023 rata-rata harga beras kualitas premium mencapai Rp13.200 per kg, sedangkan beras kualitas medium Rp11.400 per kg.

Di Pasar Induk Beras Cipinang sendiri, per 17 Januari 2023 rata-rata harga beras kualitas premium mencapai Rp13.000 per kg dan beras kualitas medium mencapai Rp11.000 per kg. (OL-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati
Berita Lainnya