Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
B20 Integrity and Compliance Task Force (I&C TF), Kamis (18/8) menggelar dialog bersama dengan para menteri negara G20 dan pemangku kepentingan global terkait dengan komitmen Integritas dan Kepatuhan dalam menjalankan agenda B20-G20. Hal ini ini diharapkan dapat mendorong pemulihan, pertumbuhan, dan transformasi global.
Acara dialog B20-G20 yang digelar secara hybrid ini diisi diskusi strategis dan pemaparan seputar rekomendasi kebijakan yang sudah dirumuskan I&C TF selama rentang waktu beberapa bulan terakhir.
Seperti diketahui, komunitas bisnis global dari negara-negara G20 telah membentuk I&C TF sebagai salah satu dari tujuh gugus tugas prioritas dalam agenda mereka sejak 2012.
Chair of B20 Indonesia, Shinta Kamdani, mengatakan B20 Indonesia berkomitmen untuk mendorong pelaku bisnis Tanah Air dan global agar mengembangkan dan mengadopsi praktik-praktik bisnis dan pemerintahan yang bersih, transparan, akuntabel ,dan berintegritas.
Hal ini, kata dia, sejalan dengan tujuan B20-G20 Indonesia sekaligus prinsip dan 17 tujuan SDGs (Sustainable Development Goals) yang terangkum dalam 4 pilar yakni Pembangunan Sosial, Pembangunan Ekonomi, Pembangunan Lingkungan, dan embangunan Hukum dan Tata Kelola.
“Standar dan praktik bisnis serta pemerintahan yang baik, transparan, dan berkelanjutan. Ini juga akan membantu negara-negara berkembang menarik investor ke proyek-proyek utama yang penting untuk mengurangi kesenjangan, beradaptasi dengan perubahan iklim dan mencegah proyek mangkrak akibat praktik koruptif,” jelas Shinta.
Sementara itu, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia, Arsjad Rasjid, menjelaskan inovasi praktik pembangunan berkelanjutan, transparan, berintegritas dan bisnis yang jauh dari praktik kecurangan akan mempercepat pemulihan ekonomi dan akan membuat pondasi yang kuat bagi tata kelola dunia yang lebih adil, baik itu secara ekonomi maupun sosial.
Saat ini, lanjut Arsjad, KADIN Indonesia tengah mendorong adopsi prinsip ESG (Environmental, Social, and Governance) yang baik di kalangan dunia usaha demi keberlanjutan usaha di masa depan. Praktek bisnis yang mengadopsi prinsip ESG dan berintegritas akan membawa nilai tambah kepada perusahaan, salah satunya membuat pengelolaan bisnis akan jalan secara efektif dan efisien.
Hal senada dikatakan Haryanto T. Budiman selaku Chair of I&C TF . Menurut dia upaya global untuk bangkit dan pulih pascapandemi tidak boleh mengabaikan aspek integritas, kepatuhan dan berkelanjutan. Saat ini, kata dia, , pelaporan keberlanjutan telah memberikan kontribusi dalam meningkatkan bisnis selama beberapa tahun terakhir dan sekarang harus kembali diperbaiki setelah adanya pandemi. (RO/E-1)
Pada pertemuan sebelumnya pekan lalu para Menteri Luar Negeri G20, juga gagal menghasilkan kesepakatan lantaran perbedaan sikap terkait kondisi geopolitik.
MENTERI Luar Negeri Retno Marsudi membeberkan kisah sukses Indonesia saat menjadi Presiden G20 2022 dan Ketua ASEAN 2023. Keberhasilan itu bukan hal yang mudah untuk diraih,
Acara ini merupakan pengakuan penting terhadap upaya kolaboratif antara FAO, Kemtan, dan Universitas IPB dalam menghadapi tantangan unik yang dihadirkan oleh pandemi.
Dalam mendorong pencapaian Visi Indonesia Emas 2045 tersebut perlu dilakukan penguatan sejumlah strategi seperti pemanfaatan momentum bonus demografi melalui penciptaan generasi unggul.
BADAN Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama akan menggelar Forum Halal World di Jakarta pada 18-19 November 2023 dengan mengundang 118 lembaga halal dari 41 negara.
Arif Hidayat berharap seluruh negara Anggota G20 berkomitmen melanjutkan pencapaian Presidensi India selama G20 2023.
Meski menyinggung mengenai dampak perang di Ukraina yang tengah berkonflik dengan Rusia, namun P20 tidak menyebut tentang isu kemerdekaan Palestina.
Di tengah tantangan pemulihan ekonomi global dengan risiko, para Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral (anggota G20) sependapat bahwa pembuat kebijakan perlu agile dan fleksibel.
LabourĀ 20 atau L-20 Summit yang berlangsung di India sejak Rabu (21/6) hingga Jumat (23/6) merupakan bagian dari G20 yang menjadi ajang puncak pertemuan serikat pekerja
Forum ini mempertemukan serikat pekerja dari negara-negara G20 yang mewakili 66% dari populasi dan sekitar 75% dari PDB Global untuk membahas isu-isu mengenai pekerja
Para menteri keuangan ASEAN berusaha mencari solusi untuk memperkuat ketahanan dalam menghadapi kemungkinan krisis ekonomi di masa mendatang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved