Headline
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.
PT Pupuk Indonesia menggandeng empat bank untuk memudahkan transaksi penjualan pupuk secara real time ke distributor di lini 2 (provinsi).
"Kerja sama dengan empat bank ini membuat Pupuk Indonesia lebih efisien terkait transaksi penjualan pupuk ke distributor. Pada akhirnya ini juga menjaga cash flow perusahaan tetap baik," kata Direktur Keuangan Pupuk Indonesia (PI) Indarto Pamoengkas seusai penandatangan kerja sama dengan empat bank di Jakarta, Kamis (2/6).
Keempat bank itu adalah Bank Mandiri, BRI, BNI dan BCA. Dalam perjanjian kerja sama itu menyangkut penggunaan fasilitas transaksi penerimaan pembayaran (incoming payment) dan transaksi pengeluaran pembayaran (outgoing payment) secara host to host.
"Di sini kelima anak perusahaan Pupuk Indonesia akan menggunakan layanan transaksi keuangan bank yang diintergrasikan (host to host) dengan sistem Enterprise Resource Planning (ERP) yang telah kita lakukan," papar Indarto.
Lima perusahaan pupuk dibawah holding PI ialah PT PT Pupuk Iskandar Muda (Aceh), PT Pupuk Sriwijaya (Palembang), PT Pupuk Kaltim (Bontang), PT Pupuk Kujang (Purwakarta) dan PT Petrokimia Gresik.
Sejak awal tahun ini, PI telah mensinergikan seluruh kegiatan produksi hingga distribusi, termasuk stok pupuk yang dilakukan kelima pabrik pupuk tersebut.
Selain kerja sama fasilitas outgoing dan incoming payment, dalam kerja sama ini juga menyepakati pemberian fasilitas pembiayaan bagi distributor. Adanya fasilitas ini, para distributor pupuk yang sudah menjalin kerja sama dengan anggota holding PI bisa mendapat fasilitas pembiayaan dari bank ketika melakukan transaksi pembelian pupuk.
Indarto menguraikan bagi distributor yang memenuhi syarat dari bank akan dibiayai terlebih dahulu saat membeli pupuk. Selanjutnya, distributor tinggal membayar angsuran dengan bunga yang lebih ringan.
"Jadi ini juga solusi bagi distributor yang kesulitan modal kerja untuk pengadaan pupuk. Saat ini yang mendapat fasilitas pembiayaan dari kerja sama ini baru distributor di lini 2 atau tingkat provinsi," tukasnya.
Terkait stok pupuk nasional, PI menjamin kebutuhan pupuk petani pasti tercukupi. Berdasarkan data, alokasi pupuk urea bersubsidi sesuai peraturan menteri pertanian (permentan) untuk April tahun ini 276.684 ton.
Sementara itu, stok secara nasional yang dimiliki PI 1.258.419 ton sehingga ada surplus 981.735 ton. Surplus ini cukup menutupi alokasi permentan hingga September.
Selain stok urea, PI juga sudah mempersiapkan stok 653.818 ton pupuk NPK, SP-36 227.664 ton, ZA 195.014 ton, dan organik 99.657 ton. Mayoritas pupuk itu sudah ada di lini III (kabupaten) dan lini IV (kecamatan) untuk persiapan menghadapi kebutuhan musim tanam.
Dalam penyalurannya, PI juga telah menyiapkan 17 armada kapal, 4 unit pengantongan, 14 gudang tingkat provinsi (Lini II) dengan kapasitas 428.400 ton, serta 555 gudang di lini III dengan total kapasitas 2,3 juta ton. (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved