Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
HINGGA 27 September 2020, penyaluran pupuk bersubsidi sudah mencapai 72,03% dari alokasi 8,9 juta ton. Adapun realisasi anggaran untuk subsidi pupuk mencapai Rp16,7 triliun.
"Ada penambahan alokasi 1 juta ton. Jadi, angkanya naik dari 7,9 juta ton (pupuk) menjadi 8,9 juta ton. Realisasi anggaran pupuk subsidi sebesar Rp16,7 triliun," jelas Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Bakir Pasaman dalam rapat kerja dengan Komisi IV DPR RI, Senin (5/10).
Lebih lanjut, dia menekankan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir terkait ketersediaan pupuk. Sampai akhir tahun, produksi pupuk masih terjaga.
"Sampai ujung tahun ini masih ada cadangan pupuk sampai 73%. Jadi, kami agak lapang untuk menyalurkan pupuk," imbuh Bakir.
Baca juga: Ekonomi Kontraksi, Sektor Pertanian Masih Tumbuh Positif
Adapun Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian Sarwo Edhy menyebut pupuk urea yang sudah disalurkan tercatat 2,8 juta ton, atau sekitar 70% dari alokasi 4 juta ton.
Kemudian, untuk pupuk SP-36 sudah disalurkan sebanyak 461 ribu ton dari alokasi 600 ribu ton. Pupuk ZA terdistribusi sekitar 604 ribu ton dari alokasi 850 ribu ton. Adapun penyaluran pupuk organik tercatat 421 ribu ton dari alokasi 720 ribu ton.
"Secara total, pupuk bersubsidi sudah tersalurkan sebesar 6,4 juta ton dari alokasi 8,9 juta ton. Ini cukup untuk musim penanaman mendatang," pungkas Edhy.(OL-11)
Pupuk Indonesia memastikan bahwa penutupan kios ini tidak akan mengganggu proses penyaluran pupuk ke petani.
Kanit Tipidter Polres Samosir Martin Aritonang kembali menegaskan, Polres Samosir akan melakukan pengawasan barang negara termasuk barang subsidi dan pidana lainnya yang ditimbulkan.
Penggagalan aktivitas penjualan pupuk susbsidi secara ilegal, berawal adanya informasi masyarakat, yang mengatakan ada aktivitas penjualan dua jenis pupuk , yang berasal dari luar daerah.
Wamentan Sudaryono mengungkapkan bahwa ada beberapa pihak yang ingin Indonesia mengimpor beras di saat produksi beras yang saat ini sudah cukup tinggi.
Program yang telah digagas sejak 2021 ini merupakan salah satu wujud komitmen Pupuk Indonesia dalam mendukung visi pemerintah mewujudkan ketahanan pangan nasional.
Selama satu dekade lebih, Pupuk Indonesia telah meningkatkan kapasitas produksi dan efisiensi konsumsi bahan baku pupuk nasional secara signifikan dengan beroperasinya sejumlah pabrik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved