Pelni Lakukan Modifikasi Rute untuk Angkut Banyak Penumpang

PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) melakukan modifikasi rute (reroute) sebagai strategi menangani lonjakan penumpang pada periode Lebaran 2019.

Direktur Utama PT Pelni Insan Purwarisya Tobing mencatat sepuluh pelabuhan yang teridentifikasi mengalami eskalasi jumlah penumpang cukup signifikan. Di lokasi-lokasi itulah modifikasi rute akan diterapkan.

Beberapa pelabuhan yang diprediksi akan padat penumpang adalah Tanjung Priok, Jakarta, Belawan, Medan dan Batu Ampar, Batam.

Insan menjelaskan biasanya rute Jakarta-Batam-Belawan hanya disediakan satu kali perjalanan. Namun, dengan skema reroute, kapal-kapal akan lebih banyak singgah dari titik satu ke titik lain pada setiap perjalanan.

“Biasanya setelah perjalanan Jakarta-Batam-Belawan, kapal akan langsung kembali ke Jakarta. Sekarang tidak. Ketika sampai di Belawan, kapal akan singgah lagi di Batam untuk mengangkut penumpang yang belum terangkut ke Belawan, baru kembali ke Jakarta. Jadi kapal menjalani dua trayek dulu," terang Insan.

Baca juga: Pelni Siapkan 6 Kapal Angkut Pemudik dari NTT

Untuk Lebaran tahun ini, Pelni menyiapkan 26 kapal besar dan 46 kapal perintis. Semua kapal itu dioperasikan di 93 pelabuhan untuk 1.123 ruas.

Kendati sudah menyiapkan strategi dan upaya maksimal, ia mengimbau penumpang tidak membawa barang terlalu banyak walaupun perseroan memberikan batas maksimal 40 kilogram. Pengguna jasa Pelni juga diminta datang dua jam sebelum keberangkatan.

"Itu perlu dilakukan untuk menciptakan kenyamanan baik di pelabuhan dan juga di kapal," tukasnya.(OL-5)