DPR Minta Kebocoran Minyak di Teluk Balikpapan Diusut Tuntas

ANGGOTA Komisi VII DPR, Tjatur Sapto Edy, meminta aparat penegak hukum dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengusut tuntas tragedi kebocoran minyak mentah di teluk Balikpapan. Itu supaya kejadian serupa tidak terulangi dan para pihak jera.

"Ini tragedi, kebocoran minyak mentah di Balikpapan. Pasalnya, dampaknya sangat luas tidak hanya mencemari lingkungan, mengganggu ekonomi dan kesehatan masyarakat, ekosistem bawah laut, serta mangrove. Maka hal ini harus mampu diungkap dengan baik supaya kuat dibawa ke ranah pidana, perdata dan memunculkan hukuman tegas serta berefek jera," terang Tjatur pada diskusi di Jakarta, Sabtu (7/4).

Ia menjelaskan, kepolisian perlu didorong untuk mampu mengungkap penyebab utama dari kebocoran apakah ada unsur lalai atau kesengajaan. Sehingga tidak perlu terburu-buru dalam menuntaskannya supaya mampu melahirkan pengungkapan yang utuh.

Kemudian, kata dia, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan juga perlu menganalisis dampak yang disebabkan tumpahan minyak mentah dari aspek lingkungan, ekonomi, sosial dan lainnya. Pasalnya kerugian yang terjadi harus dapat ditanggulangi supaya kondisi semula dapat segera kembali.

"Kami akan ke sana, Komisi VII akan meninjau langsung kondisi di sana besok, Senin, 9/4 untuk mendapatkan informasi dan fakta yang utuh. Nantinya akan didalami dan memanggil pihak terkait," pungkasnya. (OL-1)