Headline

Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.

Ini Syarat agar Indonesia Bebas Utang

Eko Nordiansyah
15/3/2018 21:53
Ini Syarat agar Indonesia Bebas Utang
(Ist)

KEMENTERIAN Keuangan mengatakan Indonesia bisa saja melunasi seluruh utang luar negeri yang ada saat ini. Syaratnya ialah dengan membuat surplus dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).

"Bisa saja Indonesia bebas utang, asal APBN kita itu surplus. Masalahnya sekarang kan masih defisit," kata Direktur Strategi dan Portfolio Pembiayaan Kemenkeu, Scheneider, di Gedung Bank Indonesia, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (15/3).

Saat ini Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia tercatat mencapai US$357,5 miliar atau sekitar Rp4.900 triliun dengan (kurs Rp13.700) sampai dengan Januari 2018. Jumlah ULN Indonesia pada Januari 2018 mengalami peningkatan sebesar 10,3% (year on year).

Meski mengalami surplus, Indonesia harus benar-benar mengelola keuangannya demi melunasi utang yang ada. Misalnya dengan utang sekitar Rp4.000 triliun, sementara APBN surplus sekitar Rp450 triliun, maka butuh waktu antara delapan hingga sembilan tahun untuk melunasi utang tersebut.

"Kalau enggak dikelola enggak bisa bayar. Kalau kita punya penerimaan Rp1.800 triliun dan utang jatuh tempo Rp450 triliun, itu kita bisa bayar enggak? Ya bisa. Jadi itu namanya mengelola. Utang ini akan naik terus sepanjang budget kita masih defisit kebijakannya," jelas dia.

Dirinya menjamin utang luar negeri Indonesia saat ini masih dalam kondisi aman. Oleh sebab itu, masyarakat tidak perlu mengkhawatirkan utang Indonesia saat ini karena pemerintah Indonesia akan mengelola utang dengan cukup baik.

"Sederhananya kalau kita punya penghasilan Rp40 juta per bulan kemudian kita punya utang dengan cicilan Rp6 juta per bulan itu kan masih kecil, jadi ini hanya persoalan pengeloaan. Jadi jangan terlalu dikhawatirkan. Harus kelola utang, pastinya utang ini aman," pungkasnya. (Medcom/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya