Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
PT Industri Kereta Api (PT Inka) akan dilibatkan dalam proyek pembangunan light rail transit (LRT) yang sedang dikerjakan pemerintah. Menurut Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, pelibatan PT Inka merupakan salah satu upaya meningkatkan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) dalam industri nasional. “Dengan adanya proyek ini diharapkan terjadi penciptaan lapangan kerja baru serta multiplier effect terhadap keterlibatan IKM (industri kecil dan menengah),” kata Airlangga melalui keterangan resminya. Kamis (18/1), Airlangga bersama Menko Bidang Kemaritiman Luhut Pandjaitan melakukan kunjungan kerja ke PT Inka di Madiun, Jawa Timur.
Menurut Airlangga, upaya meningkatkan kandungan lokal dalam industri dalam negeri dilakukan melalui sinergi antara BUMN dan pemangku kepentingan terkait, seperti pihak swasta, industri penunjang, serta IKM. Kata Airlangga, industri kereta api di Indonesia saat ini telah tumbuh dan berkembang, baik dari sisi kemampuan teknologi maupun bisnisnya. Hal itu sejalan dengan kebijakan yang diamanatkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2015 tentang Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional (RIPIN), dan industri alat transportasi ditetapkan sebagai salah satu sektor andalan masa depan.
“Pada 2015-2019, kami fokus pada pengembangan kereta api perkotaan seperti LRT, monorel, dan MRT. Sementara itu, periode 2020-2035 akan difokuskan pada pengembangan kereta listrik dan magnetic levitation (maglev),” ujarnya. Guna mencapai sasaran-sasaran tersebut, kata Airlangga, program strategis yang dilakukan pemerintah di antaranya menerapkan kebijakan terkait dengan penggunaan produk dalam negeri, pengembangan komponen pendukung, peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM), pengembangan desain dan engineering, serta menciptakan regulasi untuk mendukung iklim usaha yang kondusif.
Untuk pengerjaan LRT yang menghubungan Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi ini, PT Inka sudah mendapat dukungan keuangan sebesar Rp4,050 triliun dari tiga sindikasi perbankan, yakni dari PT BNI (persero) Tbk, PT SMI (persero), dan PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia.
Dalam rangka sinergi BUMN, kemarin dilakukan sejumlah penandatanganan kerja sama antara lain meliputi pengadaan sarana LRT Jabodebek antara PT KAI dan PT Inka (persero) serta pengadaan material dan komponen kereta antara PT Inka (persero) dengan PT Barata Indonesia.
Selain itu, dilakukan penandatanganan kerja sama antara PT Inka dan Badan Pengembangan SDM Kementerian Perhubungan. Kemudian, kerja sama peningkatan TKDN antara PT Inka dan IKM penerima program National Interest Account (NIA), serta kerja sama program vokasi antara PT Inka dan SMK di Provinsi Jawa Timur. Dalam kesempatan itu, Menko Maritim Luhut Pan-djaitan mengatakan pemerintah terus mendorong kemajuan industri nasional untuk mendukung berbagai proyek infrastuktur. Ia juga menegaskan agar sinergi antar-BUMN dapat lebih kuat terjalin. “Saya nanti minta sinergi dengan Inalum supaya nanti plat aluminiumnya bisa lebih baik, efisien, dan kualitasnya lebih bagus daripada produk lain,” terangnya. (E-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved