Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

BTN Fasilitasi Kredit Apartemen Undip

(Ant/E-3
18/10/2017 05:17
BTN Fasilitasi Kredit Apartemen Undip
(DOK BTN)

PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk memfasilitasi pembiayaan hampir 2.000 unit apartemen yang dibangun di sekitar kampus Universitas Diponegoro (Undip) Semarang. “Ini merupakan kemitraan kami dengan Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Undip,” kata Direktur Utama PT BTN ­Mar­yono seusai groundbreaking Menara IKA Undip The Alton Apartment di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (17/10). Menara IKA Undip merupakan satu tower yang diborong IKA Undip dari tiga tower The Alton Apartment Semarang. Adapun kedua tower lainnya dijual kepada masyarakat dengan fasilitas pembiayaan dari BTN.

Khusus alumni Undip, kata Maryono, akan diberikan fasi­litas kredit pemilikan apartemen (KPA) dengan bunga sebesar 7%-8% dan fix rated atau suku bunga tetap selama tiga tahun untuk tipe studio. “Uang mukanya sebesar 10% dari harga unitnya yang kisaran Rp350 juta/unit. Kami berikan banyak kemudahan, seperti jangka waktu KPA bisa selama 5-20 tahun,” tutur dia. Maryono yang juga Ketua Umum IKA Undip itu menyatakan kerja sama BTN dengan Undip sebagai aksi lanjutan setelah sukses berkolaborasi dengan Ikatan Alumni Universitas Indonesia (Iluni).

“Kami akan bekerja sama dengan banyak kampus, seperti UI dan Undip. Nantinya, berlanjut dengan Universitas Pa­djadjaran, Universitas Brawijaya, Universitas Airlangga, dan sebagainya,” katanya. Menurut dia, kerja sama memang lebih diarahkan pada penyediaan hunian, khususnya apartemen dekat kampus dengan fasilitas pendukung kegiatan belajar mahasiswa. Ia menambahkan BTN pada Januari-Agustus 2017 telah merealisasikan kredit konstruksi senilai Rp9,04 triliun atau naik 18,6% secara tahunan dari Rp7,62 triliun pada periode sama tahun lalu.

Dengan pertumbuhan itu, lanjut dia, posisi kredit konstruksi per Agustus 2017 BTN mencapai Rp23,7 triliun mendekati target konstruksi tahun ini yang ditetapkan Rp24 triliun karena kebutuhan tempat tinggal masih tinggi. “Masih banyak produk, seperti pengelolaan kas, pengelolaan pembayaran pendidikan, gaji karyawan, jasa pembukaan tabungan, dan program pengembangan operasional,” kata Maryono. Direktur PT PP Properti Taufik Hidayat menyampaikan investasi untuk pembangunan ketiga tower The Alton Apartment mencapai Rp600 miliar dengan perincian Rp200 miliar per tower. (Ant/E-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya