Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Pupuk Indonesia Dorong Skema Formula Harga Gas

(Nyu/E-1)
17/10/2017 02:45
Pupuk Indonesia Dorong Skema Formula Harga Gas
(ANTARA FOTO/HO)

HARGA gas industri di Indonesia yang dinilai masih tinggi (US$6 per mmbtu) ditambah kontrak gas yang masih menggunakan skema take or pay (TOP) membuat Pupuk Indonesia sulit bersaing di industri pupuk. Karena itu, Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (persero) Aas Asikin Idat mengaku akan mendorong kontrak-kontrak gas baru di 10 perusahaan pupuk di bawah Pupuk Indonesia Group menggunakan skema formula.

"Kita negosiasi untuk menghilangkan skema TOP-nya. Untuk kontrak-kontrak baru, pakai skema formula," ujar Aas di Kantor Kementerian BUMN Jakarta, Senin (16/10). Skema TOP diakui memberatkan industri pupuk karena perusahaan harus membayar ke pemasok meski gas tidak digunakan. Penggunaan skema formula, lebih menguntungkan industri pupuk sebab harga gas mengikuti harga pupuk dan amonia.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya