Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
KONSEP bekerja bersama dari instansi berbeda dan dilakukan pada suatu tempat yang disebut coworking space menjadi pilihan masyarakat khususnya yang tinggal di kota-kota besar. Managing Director PT Cushman and Wakefield Indonesia David Cheadle mengatakan tren coworking di Indonesia dimulai dengan level pekerja lokal. Lokasi yang digemari biasanya kafe yang menawarkan fasilitas koneksi internet gratis (wifi).
Menurut dia, coworking menjadi pilihan tepat khususnya bagi para pekerja di Jakarta. "Kalau di Jakarta setelah rapat di suatu tempat dan pekerja harus balik lagi ke kantor jelas memakan waktu karena masalah kemacetan. Dengan konsep coworking ini, selain bisa menghemat waktu juga tidak menyita energi bagi pekerja serta membuat pekerjaan mereka jadi lebih efektif dan efisien," ujar dia di Jakarta, Rabu (12/10).
Konsep coworking sejatinya mulai muncul pada era 2006. Kota San Francisco, Amerika Serikat, mengklaim sebagai kota pertama yang membangun konsep kerja tersebut. David menjelaskan, semula ada 11 ribu pelaku coworking, tapi seiring berjalannya waktu jumlah coworker meningkat. Bahkan, kini ada sekitar 3,8 juta coworker di seluruh dunia.
Director Research and Advisory PT Cushman & Wakefield Indonesia Arief Rahardjo menambahkan, sama halnya dengan Eropa dan AS, Jakarta dapat menjadi lokasi yang bagus untuk mengembangkan konsep coworking.
"Lokasi coworking di Indonesia awalnya berkembang di kafe-kafe yang terletak di sekitar universitas-universitas. Di Jakarta kebanyakan lokasinya di Jakarta Selatan, sekarang setidaknya terdapat 20 operator di tempat-tempat tersebut, salah satunya ialah Wework," ujar Arief.
Arief menerangkan berkembangnya konsep coworking di dunia saat ini memang makin inovatif. Hadirnya coworking membuat pelaku dunia usaha restoran dan kafe pun tertarik menciptakan coworking space. Di AS, misalnya, beberapa restoran dan kafe mulai menyediakan fasilitas yang nyaman bagi coworker.
"Selain jaringan internet gratis, tawaran makanan dan minuman yang dibedakan dari sarapan, makan siang dan makan malam jadi strategi jitu bagi pelaku dunia usaha makanan dan minuman. Kini tinggal menunggu working space itu diterapkan di Indonesia," pungkas Arief.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved