Headline

Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.

Fokus

Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.

Waskita Bidik Rp7 Triliun dari Penjualan Ruas Tol

Anastasia Arvirianty
30/5/2017 00:00
Waskita Bidik Rp7 Triliun dari Penjualan Ruas Tol
(ANTARA)

PT Waskita Karya Tbk berencana menjual kepemilikan di beberapa ruas jalan tol di Indonesia.

Direktur Utama Waskita Karya Muhammad Choliq mengatakan proses divestasi beberapa ruas tol yang dimiliki mereka tersebut paling lambat rampung pada September mendatang.

Diharapkan, perseroan dapat memperoleh dana hasil penjualan sebesar Rp7 triliun untuk memperkuat ekuitas perusahaan.

"Paling lambat September sudah bisa ditentukan siapa pemenang dan settlement-nya," kata Choliq dalam konferensi pers di Gedung Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Senin (29/5).

Lebih lanjut, Choliq mengatakan, dengan adanya dana hasil penjualan secara otomatis juga akan menurunkan beban utang perusahaan.

"Sebab investor tidak hanya beli saham, tapi juga takeover utang Waskita."

Berdasarkan perhitung-annya, pengambilalihan utang tersebut juga dapat meningkatkan jumlah pembiayaan yang bisa didapat-kan Waskita Karya.

"Total dana yang didapatkan kami harap akan berdampak pada kekuatan ekuitas Waskita Karya yang mencapai Rp30 triliun per Desember 2017," tuturnya.

Choliq berujar terdapat dua skema dalam proses tender tersebut.

Skema pertama ialah Waskita akan menjual satu paket ruas tol dalam proyek Trans-Jawa, yakni Tol Kanci-Pejagan, Pejagan-Pemalang, Pemalang-Batang, dan Pasuruan-Probolinggo.

Adapun skema kedua, perseroan akan melakukan right issue untuk 18 ruas Waskita Toll Road.

Namun, lanjutnya, tidak menutup kemungkinan untuk setiap ruas, kalau investor sangat tertarik, juga akan dilepas.

"Pada prinsipnya semua ruas dipersilakan untuk ditawar," katanya.

Sebelumnya, Waskita telah menjual 29% saham yang dimiliki mereka di Waskita Toll Road kepada PT Sarana Multi Infrastruktur dan PT Taspen.

Melalui penjualan saham itu, Waskita mendapatkan dana Rp3,5 triliun.

Diskon E-toll

Dalam rangka menyambut mudik Lebaran 2017, Waskita akan membuka beberapa ruas tol secara fungsional atau terbatas.

Ruas tol yang dibuka fungsional ialah di Tol Trans-Jawa, yaitu Pemalang-Batang, Batang-Semarang, serta sebagian ruas Semarang-Solo, Solo-Ngawi, Ngawi-Kertosono, Surabaya-Mojokerto, dan Gempol-Pasuruan.

Untuk ruas jalan TransSumatra, yang dibuka ialah ruas Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi, Medan-Binjai, Palembang-Indralaya, dan Bakauheni-Terbanggi Besar.

Direktur Utama Jasa Marga Desi Arryani menambahkan pihaknya mungkin akan menggratiskan ruas Bangil-Rembang.

"Tarifnya bisa keluar atau enggak tergantung pejabat yang sibuk ngurusin ini, Kalau enggak sibuk, keluar Juli. Kalau mau lewat sana, ya gratis dulu," ungkap Desi.

Jasa Marga memberikan diskon 20% bagi pengguna e-toll selama H-4 dan H+4 Lebaran 2017.

Diskon tersebut berlaku untuk semua ruas tol Jasa Marga yang dilalui pemudik. (MTVN/E-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik