Yogya Istimewa

Daerah Istimewa Yogyakarta termasuk tempat yang memiliki pilihan lumayan lengkap untuk para pecinta wisata. Tak hanya wisata sejarah, Yogya juga surga untuk berbelanja, berburu kuliner, dan memiliki banyak pilihan wisata alam gunung ataupun pantai. Ketika Media Indonesia menginap di The Phoenix Hotel, kami memilih ke tiga lokasi yang terbilang menarik dan sayang untuk dilewatkan bila sedang berkunjung ke Kota Pelajar tersebut.

1. Puncak Becici
Pagi itu (29/8) kami memaju mobil ke arah selatan Yogyakarta. Tujuan­nya ialah Puncak Becici yang berada di kawasan hutan pinus dalam pengawasan RPH Mangunan. Di sana, kita bisa melihat pemandangan Yogya dari ketinggian. Tak terlewat ialah spot berfoto di atas pohon sebagaimana yang ada di Wisata Alam Kalibiru. Jangan khawatir bila Anda tidak menyiapkan perlengkapan outdoor, pasalnya medannya tidak seberapa sulit. Hutan pinus yang dilewati menuju Puncak Becici pun tidak seberapa luas. Kawasan ini cocok untuk pasangan yang hobi berfoto ataupun keluarga yang ingin piknik di bawah pohon pinus. Tak jauh dari kawasan itu, ada juga perkemahan bagi yang ingin merasakan sensasi bermalam di alam terbuka.

2. Gunung Api Purba
Banyak yang tahu soal Gunung Merapi, tapi apakah Anda tahu di Yogyakarta ada juga Gunung Api Purba? Kawasan ekowisata itu terletak di Nglanggeran, Patuk, Gunung Kidul, Yogyakarta. Jika berniat mendaki hingga ke puncak, disarankan sepagi mungkin atau justru sore menjelang matahari terbenam. Gunung satu ini tampak serupa bukit-bukit batu karena hasil pembekuan magma dari sekitar 60 juta tahun yang lalu. Ia tersusun dari batuan beku berupa andesit, lava, dan breksi andesit.
Medannya lumayan berat, ada banyak celah batu sempit yang mesti dilewati. Tapi sepanjang jalan, ada banyak papan peringatan dan penyemangat yang lumayan menghibur, humornya khas warga Yogya, seperti tulisan peringatan ‘Enggak punya pacar, tetap sayang lingkungan dong’. Juga hamparan pemandangan bukit bebatuan di puncak yang menampakkan Yogya dari ketinggian membayar lunas segala lelah.

3. Lava Tour Merapi
Ini merupakan objek wisata yang berkembang setelah erupsi Gunung Merapi sempat meluluhlantakkan kawasan di sekitarnya. Dengan mengikuti Lava Tour Merapi, Anda akan dibawa berkeliling dengan mobil jip menyaksikan dampak erupsi tersebut bagi masyarakat. Dengan menembus jalanan berpasir, perjalanan terbilang offroad. Selain ke museum yang didirikan di rumah korban letusan gunung tersebut untuk menyaksikan peninggalan termasuk rangka tulang hewan ternak yang tewas, wisatawan dibawa ke Bunker Kaliadem. Jangan khawatir, Lava Tour Merapi tidak hanya menyajikan kesedihan dari bencana alam yang terjadi. Jangan ragu untuk berfoto di hamparan pasir vulkanis Merapi. Keseruan juga amat terasa di akhir tur ketike jip dibawa ke Jembatan Jali Kuning. Di sana, pengunjung dibawa menerobos genangan air dengan jip. Siap-siap basah, rasa­kan kesegaran air pegunungan yang ­menyembur masuk ke jip! (Her/M-1)