Melatih Mental dan Stamina

DI antara para mahasiswa Universitas Darma Persada yang berlatih kendo, salah satunya ialah Irene Dewi. Perempuan berusia 19 tahun itu tampak serius mendengarkan arahan dan mempraktikkan gerakan-gerakan. “Saya latihan untuk menjaga diri. Kebetulan saya kuliah di sini dan ada kegiatan kendo. Jadi, saya belajar saja,” tutur mahasiswi jurusan sastra Jepang itu.

Irene Menaku sudah Menetahui kendo sejak masih kecil, yakni dari pamannya yang cukup mahir sebagai Kendoka. Namun, ketertarikannya baru kuat setelah Meninjak remaja. Meski kendo membutuhkan senjata untuk menyerang, Irene menilai latihan-latihan dalam kendo tetap bisa membantunya menjaga diri di berbagai situasi. Hal ini terjadi karena kendo Menajarkan kekuatan mental dan stamina.

Memang dibutuhkan nyali untuk bisa maju dan menyerang meski hanya Mengunakan pedang kayu dan tubuh dilengkapi pelindung. Sementara itu, stamina terlatih karena gerakan-gerakan kendo membutuhkan kekuatan kaki dan tangan. Selain itu, bergerak Menenakan pelindung yang rapat dan berlapis nyatanya cukup me­nguras tenaga. Terlebih dalam cuaca tropis yang menyengat.

Beberapa waktu menekuni kendo, Irene bertekad Menuasai ilmu bela diri ini dengan baik. Ia bahkan bertekad dapat menjadi kendoka di asosiasi kendo Ibu Kota. “Satu tahun ini masih akan terus belajar yang dasar-dasarnya. Nanti baru tahun depan mau mencoba masuk ke Jakarta Kendo Association supaya bisa dapat level-levelnya,” tuturnya. (Rio/M-3)