Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Roma Kukuh di Posisi Kedua

Maggie Nuansa Mahardika
24/12/2016 02:00
Roma Kukuh di Posisi Kedua
(AFP)

AS Roma mengukuhkan statusnya sebagai runner-up klasemen sementara Seri A Italia dengan koleksi 38 poin seusai membukukan kemenangan 3-1 atas Chievo Verona, Jumat (23/12).

Roma kini hanya berjarak 4 poin dari penguasa klasemen Juventus.

Dalam laga di Stadion Olimpico Roma, tuan rumah sempat kebobolan lebih dulu dari Chievo akibat ulah Jonathan de Guzman di menit ke-37.

De Guzman membobol gawang yang dikawal Wojciech Szczesny dengan memanfaatkan umpan silang dari Mariano Isco.

Barulah pada 8 menit kemudian, Roma mampu menyamakan kedudukan berkat gol Stephan El Shaarawy.

Dari luar kotak penalti, El Shaarawy melakukan tendangan bebas dan sukses membuat bola bertengger di pojok gawang.

Gol itu menjadi pembangkit semangat skuat Roma.

El Shaarawy lalu melakukan pemetrasi ke kotak penalti dan memberi bola kepada Edin Dzeko.

Bomber asal Bosnia itu sukses menuntaskan umpan Shaarawy menjadi gol pada menit ke-52.

Gol yang membuat Giallorossi berbalik unggul 2-1.

Chievo belum sempat menambah gol saat Roma mendapatkan hadiah penalti pada injury time.

Diego Perotti yang tampil sebagai algojo dengan tenang berhasil mengeksekusi tanpa cela, sekaligus membuat Roma menang 3-1.

Hasil tersebut membuat Roma menjadi klub terkuat dalam laga kandang.

Tercatat, Roma tidak pernah kalah selama 2016.

Perinciannya, 'Serigala Roma' mencatat 14 kemenangan dan 2 kali hasil imbang.

El Shaarawy mengaku bahagia bisa membawa klubnya memenangi laga kali ini.

Meski Roma kini makin menempel Juventus, pemain berusia 24 tahun itu mengaku tidak memikirkannya dan hanya akan fokus pada timnya sendiri.

"Kami akan beristirahat dan kemudian kembali dalam kondisi sekuat sebelumnya. Kami cuma perlu fokus ke diri sendiri dan menghadapi laga demi laga," kata pemain yang sudah mencetak tiga gol dalam 16 penampilan di Seri A itu.

Pelatih Luciano Spalletti memuji penampilan pantang menyerah anak asuhnya yang membuahkan kemenangan.

"Saya harus memuji semua pemain karena determinasi mereka sejak awal pertandingan. Mereka telah mempertontonkan ambisi untuk selalu menang," tegas Spalletti.

Unggul dulu

Di laga Seri A lainnya, Napoli gagal memetik angka penuh hingga harus kalah dalam perebutan posisi kedua klasemen dengan Roma.

Tampil di kandang Fiorentina, Stadion Artemio Franchi, Napoli berbagi skor 3-3.

Tanda kemenangan sempat didapat Napoli setelah unggul lebih dahulu lewat Lorenzo Insigne di menit ke-24.

Fiorentina kemudian menyamakan skor melalui Filippo Bernardeschi di menit ke-51.

Dries Mertens sempat mengembalikan keunggulan Napoli pada menit ke-68.

Hanya semenit kemudian, Fiorentina lewat gol Federico Bernardeshi menjadikan skor imbang kembali 2-2.

Bahkan tuan rumah kemudian berbalik unggul 3-2.

Itu setelah Fiorentina menjaringkan gol ketiga yang disumbangkan Mauro Zarate, 8 menit menjelang laga usai.

Napoli masih dinaungi keberuntungan karena mendapat penalti saat injury time memasuki menit ke-4.

Mertens terjatuh di kotak penalti dilanggar Carlos Salcedo dan memaksa wasit menunjuk titk putih.

Manolo Gabbiadini tuntas mengeksekusi penalti sehingga membuahkan hasil akhir 3-3. (goal/espn/R-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya