KAPTEN Manchester United Harry Maguire yakin Setan Merah akan segera melupakan kekalahan 1-2 dari Young Boys di Swiss, Rabu (15/9) dini hari WIB, untuk bangkit di ajang Liga Champions musim ini.
"Disiplin adalah bagian besar dari sepak bola turnamen. Jadi, jika ini pertandingan sistem gugur dan kami tersingkir dari kompetisi karena kami bermain dengan 10 orang, saya yakin semua orang akan kecewa," kata Maguire seperti dikutip AFP, Rabu (15/9).
"Kami beruntung karena ini pertandingan pertama fase grup dan kami punya banyak waktu untuk bangkit dari kekalahan ini."
Baca juga: Ini Alasan Solskjaer Ganti Ronaldo dan Fernandes Saat Hadapi Young Boys
Tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer memimpin lebih dulu di Stadion Wankdorf melalui gol ketiga Cristiano Ronaldo dalam dua pertandingan sejak bergabung kembali dengan Setan Merah.
Namun, kemenangan mereka digagalkan oleh kartu merah Aaron Wan-Bissaka beberapa menit sebelum babak pertama usai, yang membuat juara Swiss itu bangkit guna merebut poin penuh.
Nicolas Moumi Ngamaleu menyamakan kedudukan pada pertengahan babak kedua, sedangkan pemain pengganti Jordan Siebatcheu mencetak gol kemenangan tepat pada akhir waktu tambahan lima menit.
Hasil imbang menjadi hasil yang lebih diterima dalam situasi tersebut tetapi Young Boys memenangkan pertandingan setelah backpass Jesse Lingard dicegat Siebatcheu.
"Soal Jesse, kita kan manusia, semua pesepak bola pasti membuat kesalahan dan dia akan belajar dari kesalahan ini, bangkit dan siap bertanding lagi Minggu karena hal itu merupakan bagian tidak terpisahkan dari sepak bola," kata Maguire.
United tersingkir pada babak penyisihan grup musim lalu meski memenangkan dua pertandingan pertamanya di grup neraka, masing-masing akibat laga tandang melawan Paris Saint-Germain dan laga kandang menghadapi RB Leipzig.
Kali ini, dua pertandingan mereka berikutnya adalah laga kandang yang masing-masing melawan Villarreal di Old Trafford pada 29 September sebelum dikunjungi Atalanta pada 20 Oktober. (Ant/OL-1)
