Headline

Bansos harus menjadi pilihan terakhir.

Pochettino Berani Ancam the Foxes

22/3/2016 03:50
Pochettino Berani Ancam the Foxes
(AP)

PELATIH Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino memperingatkan Leicester City bahwa timnya akan tancap gas di tujuh laga sisa.

Sinyal awal ditunjukkan oleh the Lilywhites, Minggu (20/3) malam, dengan menghabisi Bournemouth 3-0.

"Kami kini bisa melakukan yang sebelumnya terlihat mustahil. Kami akan tetap bekerja keras dan memperjuangkan kemenangan di setiap laga yang tersisa," ujar juru taktik asal Argentina yang menangani Spurs sejak 2014 tersebut.

Jika dibandingkan dengan the Foxes, Spurs akan menjalani tes yang lebih berat di sisa musim karena bakal menghadapi Liverpool dan Manchester United berturut turut.

Namun, tim Kota London itu punya Harry Kane yang performanya terus meningkat.

Kane tidak diragukan lagi akan menjadi tulang punggung timnya untuk mewujudkan ambisi juara perdana sejak 1961 silam.

Dalam laga di White Hart Lane, Minggu (20/3) malam, striker berusia 22 tahun itu hanya butuh 44 detik untuk merobek jala Artur Boruc sebelum menggandakannya di menit 16.

Kini, striker tim nasional Inggris itu menjadi top scorer sementara dengan 21 bola, jumlah yang sama dengan torehan golnya musim lalu.

Sejak Liga Primer diresmikan di awal 1999-an, hanya empat pemain yang mampu mencetak lebih dari 20 gol dalam dua musim beruntun, yakni Andy Cole, Les Ferdinand, Robbie Fowler, dan Alan Shearer.

Spurs dan Leicester kini memang menjadi kandidat terkuat juara.

Apalagi di saat yang sama, Manchester City ditumbangkan Manchester United 0-1, sehingga tercecer 15 poin dari Leicester.

Pelatih Manuel Pellegrini tampak sudah menurunkan target.

"Kami kehilangan tiga poin yang sangat berharga, tapi kami masih di peringkat empat," ujar pelatih yang bakal digeser Pep Guardiola.

Lebih sialnya lagi, the Citizens terancam kehilangan Raheem Sterling dan Joe Hart selama sebulan akibat cedera.

Bagi United, kemenangan itu mengembalikan bidikan finis di zona Liga Champions karena kini hanya terpaut satu angka dari City.

Satu-satunya gol dibuat oleh Marcus Rashford (16') setelah memperdaya bek gaek Martin Demichelis.

Dengan usianya yang baru 18 tahun 141 hari, murid SMA itu kini tercatat sebagai pencetak gol termuda di derby Manchester. (AFP/Ash/R-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya