Headline
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
TIM nasional Brasil tiba di Rusia kemarin dengan mengenggam asa tinggi. Punggawa Selecao bertekad mengklaim gelar Piala Dunia untuk yang keenam kali sepanjang sejarah setelah di tiga edisi terakhir selalu gagal mereka dapatkan.
'Tim Samba' menjadi kian termotivasi seusai kemenangan mereka di uji coba terakhir melawan Austria Minggu (10/6) malam. Tampil di Ernst-Happel-Stadion, Wina, Selecao menundukkan tuan rumah dengan skor telak 3-0.
Kemenangan itu memperpanjang rentetan tren positif bagi skuat asuhan Tite tersebut. Dalam enam laga persahabatan terakhir, Neymar dan kolega belum pernah terkalahkan. Rentetan keberhasilan tersebut menjadi modal bagi skuat Selecao untuk kembali melanjutkan mimpi di Rusia.
"Anda harus percaya dengan mimpi Anda. Anda bisa berbicara, Anda adalah orang Brasil dan Anda bisa bermimpi. Kami akan terus bermimpi lebih dan lebih tinggi lagi karena mimpi tentu tidak dilarang," ujar Neymar.
Neymar menjadi salah satu ujung tombak lini serang Brasil di Rusia. Penyerang bintang Paris Saint Germain tersebut telah menunjukkan kondisinya yang sudah pulih dari cedera.
Saat menjelang Piala Dunia, Neymar menderita cedera patah tulang kaki yang ia dapatkan saat memperkuat PSG kontra Marseille pada 25 Februari lalu. Pascamenjalani operasi Maret lalu, kondisi Neymar berangsur membaik hingga akhirnya ia dapat kembali merumput di laga persahabatan Selecao melawan Kroasia pada 3 Juni lalu.
Saat itu, Neymar juga men-cetak satu gol kemenangan 2-0 Brasil. Saat menghadapi Austria, Neymar juga menunjukkan kontribusi yang maksimal.
Bermain selama 84 menit sebelum digantikan Douglas Costa, Neymar menyumbang satu gol di menit ke-63. Itu merupakan gol ke-55 Neymar di sepanjang karirnya bersama skuat Selecao.
Satu gol ke gawang Austria membuat Neymar kini menyamai pencapaian Romario, kini berada di belakang Ronaldo (62 gol) dan Pele (77 gol) sebagai pemain yang mencetak rekor gol terbanyak di Selecao.
"Saya tidak tahu batas-batas Neymar. Kemampuan teknis dan kreativitasnya sangat mengesankan, ketika kami meletakkan di sepertiga terakhir di lapangan, dia mematikan," ujar Tite.
Makin optimistis
Sebelum Neymar mencetak gol, Selecao unggul lebih dulu saat Gabriel Jesus mencetak gol pembuka di menit 36. Adapun Philippe Coutinho turun menyumbangkan gol terakhir.
Dengan memanfaatkan umpan dari Roberto Firmino, Coutinho mencatat namanya di papan skor pada menit 69. Coutinho pun mengatakan, kemenangan ini menambah rasa percaya diri bagi timnya di Piala Dunia.
"Pertandingan ini sangat penting bagi kami karena ini merupakan pertandingan terakhir dari persiapan kami sebelum Piala Dunia. Kami pantas meraih kemenangan karena kami bermain dengan sangat baik," jelas Coutinho.
Ini memberikan kami rasa percaya diri. Saya selalu mencoba siap untuk bermain dimana pun pelatih membutuhkan saya dan berkontribusi dengan cara sebaik mungkin," imbuh gelandang Barcelona tersebut.
Di PIala Dunia 2018, Brasil berada di Grup E bersama Swiss, Kosta Rika, dan Serbia. di atas kertas, Brasil tidak akan menemui kesulitan untuk lolos ke babak 16 besar. Di laga perdana, Brasil akan ditantang Swiss di Rostov-on-Don Senin (18/6).
(AFP/skysports/R-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved