Spurs Ingin Mengurung Aubameyang di Wembley

ARSENAL seperti mendapat amunisi baru jelang derbi London Utara kontra Tottenham Hotspur di Wembley Stadium, malam ini. Klub besutan Arsene Wenger tersebut memang sedang dalam kepercayaan diri tinggi setelah dua pemain baru mereka hasil belanja bursa musim dingin, Pierre-Emerick Aubameyang dan Henrikh Mkhitaryan, langsung nyetel dengan klub.

Hal itu bisa dilihat dari kontribusi keduanya saat membantu tim berjuluk 'Gudang Peluru' itu meluluhlantakkan Everton 5-1, pekan lalu.

Ancaman itulah yang patut diwaspadai Spurs kali ini. Khusus mengawal Aubameyang, bek Tottenham Hotspur Toby Alderweireld perlu menggarisbawahi rekan-rekannya untuk tampil cerdik dalam membatasi pergerakan eks penyerang Borussia Dortmund itu. Aubameyang telah mencetak 22 gol musim ini. Satu di antaranya merupakan gol debutnya bersama Arsenal.

"Dia sangat cepat dan seorang pencetak gol yang andal. Dia punya segalanya. Anda harus bekerja dengan pikiran. Satu lawan satu akan sulit mengalahkannya. Jadi, Anda harus sangat pintar untuk membaca situasi," ujarnya.

Aubameyang akan diberi tugas sebagai penyerang tengah dalam laga nanti. Ia menyingkirkan Alexandre Lacazette yang sebelumnya mengisi posisi tersebut.

Ia akan ditopang tiga gelandang serang sekaligus, yakni Alex Iwobi, Mesut Oezil, dan Mkhitaryan, untuk melengkapi formasi 4-2-3-1. Gelandang Aaron Ramsey yang mencetak trigol saat menaklukan Everton akan mengisi satu slot di lini tengah.

Derbi kali ini tidak hanya menyoalkan harkat dan martabat, tetapi juga harapan kedua tim untuk membuka jalan merangsek menuju empat besar atau lolos Liga Champions musim depan.

"Bagi kami, ini kesempatan untuk kembali mendekat ke zona Liga Champions, yang mana itu merupakan prioritas. Kami kalah dalam dua laga tandang sebelumnya. Kami membuat kesalahan, tapi saya optimistis tidak akan melakukannya lagi," tutur Wenger.

Yang patut menjadi perhatian bagi Wenger, the Lilywhites merupakan figur yang kuat jika berlaga di depan pendukung sendiri.

Terbukti, dari 13 laga kandang di Liga Primer Inggris musim ini, tim yang dipimpin Mauricio Pochettino hanya satu kali menelan kekalahan, sedangkan delapan di antaranya berakhir dengan imbang.

Opsi terbatas

Jika setiap tim wajib menyiapkan amunisi penuh bila menghadapi pimpinan klasemen Liga Primer Inggris Manchester City, hal tersebut tidak dilakukan Leicester City. Bukan bermaksud meremehkan, mereka memang kekurangan amunisi saat mengunjungi Etihad Stadium, dini hari nanti.

Bos Leicester City, Claude Puel, mengatakan tidak akan memasukkan winger Riyad Mahrez dalam daftar pemain yang dibawa ke Manchester. Pesepak bola asal Aljazair itu masih menolak untuk mengikuti sesi latihan sejak bursa transfer musim dingin ditutup. Mahrez gagal merapat ke Manchester City setelah the Foxes menolak mahar 60 juta euro plus pemain tambahan dari City.

"Saya pikir Riyad tidak akan bermain untuk pertandingan nanti. Saya harap dia segera kembali ke kami dan bekerja keras. Cara terbaik untuk bisa main lagi," katanya.

(Bbc/Skysports/R-3)