Peluang Kudeta Posisi Pemuncak

L AGA sulit harus dilakoni Bhayangkara FC dalam lanjutan kompetisi Liga 1. Sore ini, tim besutan Simon McMenemy itu akan ditantang tuan rumah Mitrak Kukar di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Kalimantan Timur. Saat menghadapi Mitra Kukar, tiga poin menjadi hal wajib bagi Bhayangkara FC jika ingin kemba­li ke posisi puncak klasemen. Dengan poin 62, Bhayangkara kini berada di posisi ketiga karena kalah selisih poin dengan Bali United yang berada di posisi puncak dan PSM Makassar yang me­nempati posisi kedua.
McMenemmy mengakui bukan pekerjaan mudah bisa merebut poin maksimal dari Mitra Kukar. Walau kalah di dua laga terakhir, Mitra Kukar tetap bukan lawan yang mudah ditaklukkan.

“Pertandingan di kandang Mitra Kukar selalu susah dan menyulitkan. Mereka memang dalam masa sulit, tetapi tetap sebagai tim yang kuat,” tegas dia. Karena itu, ia berharap seluruh pemain berkonsentrasi penuh sepanjang laga. “Kuncinya konsentrasi dan bertahan dengan baik. Kami yakin bisa membawa kemenangan,” tukas McMenemy seperti dikutip Liga indonesia.id. Seperti Bhayangkara, Mitra Kukar juga membidik kemenangan. Pasalnya, itu akan menjadi laga kandang terakhir tim berjuluk ‘Naga Mekes’ tersebut di musim kompetisi tahun ini.

Pelatih Mitra Kukar Yudi Suryata bertekad memberikan racikan strategi terbaik agar misi tersebut bisa terlaksana. Kemenangan atas Bhayangkara FC akan menjadi kado manis buat para fan Mitra Kukar “Kami tidak ingin dipermalukan lagi di rumah. Apalagi melawan Bhayangkara FC ialah partai kandang terakhir, jadi harus dimaksimalkan,” kata Yudi Suryata.

Di laga lain, partai penuh gengsi akan tersaji di Stadion Manahan, Solo. Persija Jakarta yang bertindak sebagai tuan rumah akan menjamu sang musuh abadi, Persib Bandung. “Semua pemain Persija sudah siap bertanding melawan Persib dengan target kemenangan. Pertandingan ini sangat penting untuk dimenangi,” kata pelatih Persija Stefano Cugurra Teco .

Kubu Persib juga menegaskan siap untuk meraih poin maksimal dari sang seteru abadi itu kali ini. Tim ‘Maung Bandung’ terakhir kali menang di kandang Persija pada 2009. “Persib datang tidak hanya untuk mencuri poin, tapi juga memenangi laga. Namun, mengalahkan Persija tidak mudah. Mereka dalam tren bagus,” kata pelatih Persib Emral Abus. (Wdo/R-3)