Headline
Istana minta Polri jaga situasi kondusif.
CHIEF of Public Affairs, Grab Indonesia, Tirza R. Munusamy, menyampaikan keprihatinan yang mendalam atas insiden yang menimpa rekan pengemudi ojek online (ojol) yang ditabrak mobil barracuda Brimob pada 28 Agustus 2025.
“Saat ini, fokus utama kami adalah memberikan dukungan sepenuhnya bagi para rekan pengemudi ojol dan keluarga yang terdampak. Terima kasih atas perhatian dan doa dari semua pihak,” ungkapnya kepada Media Indonesia, Jumat (29/8) dini hari.
Lebih lanjut, pihaknya berharap masyarakat dan seluruh pihak dapat memastikan suasana yang tetap kondusif di balik insiden ini.
“Kami berharap semua pihak dapat menjaga empati dan bersama-sama memastikan suasana tetap kondusif demi keselamatan bersama,” pungkasnya. (Des)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan permintaan maaf atas insiden sopir ojek online (ojol) yang dilindas kendaraan taktis (rantis) milik Brimob di kawasan Jakarta Selatan.
KEMENTERIAN Hak Asasi Manusia (HAM) menegaskan bahwa hubungan kerja antara perusahaan aplikator dan pengemudi ojek online (ojol) saat ini sudah tidak layak untuk dipertahankan.
MASSA unjuk rasa ojek online (ojol) telah membubarkan diri dari kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat. Massa demo ojol mulai bubar dengan tertib sekitar pukul 17.45 WIB.
Argo mengatakan, pengalihan akan dilakukan di sejumlah titik di sekitar lokasi unjuk rasa. Kendati begitu, pengalihan menjadi alternatif terakhir untuk mengurai kepadetan yang terjadi.
Gig economy adalah fenomena global yang mengubah cara pandang terhadap hubungan kerja tradisional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved