Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Komite Pengarah Sepakati Agenda Munaslub

Nur/OL/P-5
12/4/2016 04:40
Komite Pengarah Sepakati Agenda Munaslub
(ANTARA/AMPELSA)

PANITIA pengarah (SC) Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Golkar menggelar rapat perdana di DPP Golkar, Slipi, Jakarta.

Rapat yang dipimpin Nurdin Halid itu menjaring gagasan dari anggota SC terkait dengan aturan main munaslub.

Seusai rapat kemarin, Nurdin mengungkapkan ada rencana pembentukan komite etik guna menjaga sikap dan perilaku semua pihak yang berkepentingan dalam munaslub, baik pengurus SC, OC, voters (DPD tingkat I dan II), maupun calon kandidat Ketua Umum Golkar.

"Kalau terjadi pelanggaran, akan didiskualifikasi. Makanya dibentuk komite etik. Apabila terjadi pelanggaran, komite etik akan membentuk komite ad hoc untuk mengambil keputusan sanksi (yang akan diberikan)," kata Nurdin.

Rapat perdana SC dijadwalkan berlangsung dua hari.

SC kemudian akan mengumumkan pendaftaran bakal calon ketua umum (13-14 April). Adapun pendaftaran bakal calon berlangsung pada 14-18 April untuk selanjutnya disahkan melalui rapat SC (19 April).

Panitia pengarah juga sudah menetapkan jadwal kampanye. Kampanye itu akan dibagi dalam lima zona.

Zona I seluruh Sumatra, Zona II seluruh Jawa, Zona III seluruh Kalimantan, Zona IV seluruh Sulawesi, dan Zona V meliputi Bali, NTB, NTT, Maluku, dan Papua.

Setelah kampanye di lima zona, jadwal selanjutnya ialah rapat pleno penetapan materi, penyelesaian materi, naik cetak, dan distribusi materi ke peserta munaslub (3 Mei).

Sementara itu, Ketua DPD Golkar Bali gerbong Aburizal Bakrie, Ketut Sudikerta, menjelaskan munaslub yang akan berlangsung pada 7-8 Mei mendatang, memang akan mengagendakan pemilihan ketua umum.

"Munaslub ini sekaligus penyatuan Golkar yang sebelumnya terbelah," kata Ketut.

Ia menambahkan, beberapa kandidat yang akan memperebutkan jabatan ketua umum telah rajin turun ke daerah, termasuk ke Bali, di antaranya Ade Komarudin, Setya Novanto, Airlangga Hartanto, dan Idrus Marham.

"Namun, sampai saat ini, belum ada keputusan resmi terkait calon mana yang akan didukung DPD Golkar Bali. Kami juga belum pernah mengarahkan kepada siapa pun agar memilih calon tertentu di munaslub nanti," ujarnya.

Ia membantah rapat yang digelar Minggu (10/4) malam merupakan pengarahan suara dari Bali ke salah satu calon.

"Itu hanya rapat pembentukan panitia lokal," tepisnya.

Rapat pembentukan panitia daerah munaslub telah sepakat menunjuk I Gusti Putu Wijaya sebagai ketua panitia daerah, I Nyoman Sugawa Korry sebagai sekretaris panitia, dan bendahara panitia dijabat Made Wijaya.

Tema munaslub kali ini ialah Solid terkonsolidasi, efektif menjalankan misi, dan berjaya di kala pemilu.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Vicky
Berita Lainnya