Indikator Politik: Jokowi Menang Telak dari Prabowo

ELEKTABILITAS Joko Widodo dalam Pemilihan Presiden 2019 masih tetap mengungguli para kompetitornya. Dari 25 nama yang digadang-gadang sebagai calon, Jokowi menempati urutan pertama dengan perolehan suara sebesar 39,9%.

Sementara posisi kedua ditempati Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang hanya memperoleh 12,1%. Sedangkan, responden yang belum menentukan pilihan sebanyak 41,4%.

"Dukungan terhadap Jokowi mengalami peningkatan sementara pesaing utamanya Prabowo Subianto relatif stagnan," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanudin Muhtadi, di kawasan Menteng, Jakarta, Kamis (3/5).

Menurut Burhanudin, elektabilitas Jokowi ini meningkat dari survei sebelumnya yang di gelar pada September 2017. Di mana Jokowi hanya memperoleh 34,2%, sedangkan Prabowo hanya 11,9%.

Jokowi juga masih unggul saat melakukan survei dengan metode semiterbuka. Jokowi memperoleh 51,9%, sementara Prabowo hanya 19%. Sedangkan calon lain masih di bawah angka margin of error sebesar 2,9%.

Tak hanya itu, dari hasil survei Jokowi pun unggul telak jika Pilpres hanya diikuti oleh dua pasangan calon. Secara head to head, Jokowi memperoleh 60% sedangkan Prabowo hanya 29%.

"Jarak Prabowo sekitar 31% ke Jokowi. Masih ada waktu sekitar setahun ke depan bagi Prabowo mengejar ketertinggalannya," ucap Burhanudin.

Selain dengan Prabowo, Jokowi juga unggul jauh bila bersaing dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Perolehan suara Jokowi mencapai 69,2%, sementara Anies hanya 15,7%.

Bahkan, dari survei ini elektabilitas Jokowi juga mengalahkan Gatot Nurmantyo. Jokowi memperoleh 70,7% suara, sementara Gatot hanya 14,5%.

Survei ini dilakukan pada Maret 2018 dengan melibatkan 1.200 responden. Para responden adalah warga yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah.

Responden dipilih secara acak menggunakan metode multistage random sampling. Jajak pendapat dilakukan dengan metode tatap muka dengan margin of error sebesar 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%. (Medcom/OL-1)