Menanti Taji Petenis Nomor Satu Dunia Iga Swiatek

LANGKAH petenis nomor satu dunia Iga Swiatek terhenti di babak 16 besar Kanada Terbuka 2022. Juara Prancis Terbuka 2022 itu kalah dari petenis Brasil Beatriz Haddad Maia dalam pertarungan sengit tiga set, Jumat (12/8) WIB.

Kekalahan ini memperpanjang rentetan tren negatif Swiatek setelah kemenangannya di Prancis Terbuka pada awal Juni lalu. Petenis Polandia yang sempat berhasil merebut 6 gelar juara berturut-turut pada tempo Februari - Juni ini, kini terlihat kesulitan dan belum berhasil mengangkat trofi ketujuhnya pada musim ini.

Di Kanada Terbuka 2022, pertarungan antara Swiatek dan Haddad Maia berlangsung sengit dengan tempo 3 jam. Haddad Maia memberikan kejutan pada set pertama, tampil sebagai petenis non-unggulan tak membuat dirinya tertekan, petenis Brasil itu langsung memimpin dengan kedudukan 6-4.

Tak tinggal diam, Swiatek yang tampil sebagai unggalan pertama memainkan permainan solid di set kedua dan berhasil menahan imbang kedudukan dengan merebut kemenangan set kedua 6-3.

Pertarungan set ketiga pun berjalan sengit sama-sama tampil kuat, namun kemenangan berpihak pada Haddad Maia yang menyelesaikan pertandingan dengan skor 7-5.

"Saya pikir pada awalnya saya berjuang untuk menemukan ritme saya di lapangan," kata Swiatek usai pertandingan dikutip dari WTA, Jumat (12/8).

"Mungkin karena dia kidal membuat saya kesulitan menyesuaikan diri dengan servisnya, ditambah kondisi angin. Saya pikir jika kondisi angin sedikit bersahabat, saya akan berhasil, sayangnya kondisi angin cukup gila," tuturnya.

Baca juga: Kalah dari Haddad Maia, Swiatek Tersingkir di Toronto Masters

Belum kembali ke performa terbaiknya, Swiatek tak kunjung mencapai babak semifinal pada tiga turnamen terakhirnya. Swiatek tentu harus segera bangkit dari keterpurukan, mengingat dalam waktu dekat grand slam akhir musim Amerika Serikat Terbuka akan segera berlangsung.

Dengan Amerika Serikat yang dijadwalkan berlangsung pada 29 Agustus - 11 September, Petenis Polandia itu pun menyatakan akan terus mencoba untuk menemukan permainan terbaiknya.

"Lain kali mungkin saya akan dapat menemukan (performa terbaik), saya akan mencari solusi untuk kondisi ini dan bermain lebih solid. Saya melakukan banyak kesalahan dalam pertandingan dan itu hal yang tidak bisa saya terima," ucapnya.

Adapun atas kekalahan Swiatek, Haddad Maia kini bersiap untuk menghadapi petenis Swiss Belinda Bencic di perempat final, yang dijadwalkan berlangsung pada Sabtu (13/8).

Pertandingan antara kedua petenis itu akan menjadi pertemuan kedua kalinya untuk mereka, Bencic yang saat ini menduduki peringkat 12 dunia, sebelumnya berhasil menang atas Haddad Maia di Sydney Internasional pada Januari lalu dengan skor 6-3 dan 6-2.(WTA/OL-5)