Kombinasi Unik Praveen/Debby

“INI lagu hadiah dari Mama untuk Abang. Selamat ya, sudah jadi juara. Lagu ini kesukaan Abang. Kalau sudah nyanyi seperti dunia ini milik Abang sendiri. Sudah enggak usah nyanyi-nyanyi, smes saja yang kencang,” ujar Herlince Sinambela, ibunda Praveen Jordan, saat diminta memberikan ucapan selamat pada putranya yang telah menjadi juara All England 2016 bersama Debby Susanto, dalam acara seremoni pemberian bonus sebesar Rp500 juta dari Bakti Olahraga Djarum Foundation, di Plaza Senayan, Jakarta, Selasa (22/3).

Sedetik kemudian, berputarlah lagu mellow kesukaan Praveen, yakni lagu lawas Katakanlah Sejujurnya yang dinyanyikan Christine Pandjaitan.

Seketika itu pula, meledaklah tawa hadirin di ruangan. “Abang (panggilan Herlince untuk Praveen) memang tampangnya sangar, tapi hatinya lembut dia itu, mellow.”

Herlince pun berkisah Praveen tipe orang yang mudah tersentuh. Tak jarang pemain berusia 23 tahun itu mengeluarkan air mata saat hendak berpisah dengan ibundanya.

Kontras dengan tandemnya. Debby justru dikenal sebagai anak yang pantang menyerah. Meski sempat diragukan lantaran tubuhnya yang mungil, gadis kelahiran 3 Mei 1989 itu tak pernah putus asa.
“Ini buah kerja keras Debby, dari dulu kalau punya keingin­an, dia sangat keras. Semoga Debby tak cepat puas, bisa terus berprestasi dan tetap jadi Debby yang dulu,” kata ibunda Debby, Sugiati Susanto, sambil menghapus air mata haru.

Pelatih Praveen/Debby, Ri­chard Mainaky, mengaku tahu betul karakter Praveen yang agak bandel. Namun, sejak awal ia sudah melihat bakat besarnya.

“Karena saya yakin karakter unik justru menyimpan potensi luar biasa, pasti bisa jadi juara. Dan kalau lihat Debby, betul sekali Debby itu mau kerja keras dan pantang menyerah. Saya yakin kalau dipasangkan, mereka akan hebat.”

Di balik karakter Praveen yang melankolis, Richard mengatakan Praveen menyimpan kekuatan yang sangat besar. ”Betul dia memang mellow, tadi juga dia mengeluarkan air mata, tapi pura-pura minum. Saya juga kalau terharu suka berkaca-kaca, saya juga mellow. Karena itu, saat melatih saya juga pakai dua sisi,” kata Richard. (Mag/R-2)